AMUNTAI — Banyaknya produk kerajinan tangan atau handmade yang dihiasi aneka motif yang cantik, produk kerajinan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) yang sifatnya alami atau belum dihiasi aneka pernak pernik motif ternyata masih laku dijual pada Pameran Inacraft 2012 di Jakarta Convention Center, baru-baru ini.
Pada pembukaan pameran Inacraft di gedung JCC Jakarta, produk kerajinan HSU sudah cukup ramai didatangi pengunjung baik sekedar melihat-lihat produk kerajinan maupun pembeli.
Meski produk natural tetap diminati konsumen, Bupati HSU HM Aunul Hadi yang berkunjung ke stand pameran tetap mengharapkan peningkatan kualitas produk kerajinan HSU.
“Kita tidak sekedar memproduksi tapi juga harus mampu menjual produk kerajinan, kalau perlu kita bisa ekspor kerajinan ke mancanegara,” ujar Aunul.
Pemerintah Kabupaten HSU, lanjut Aunul, sudah lama mengupayakan peningkatan kualitas dan kuantitas produk kerajinan daerah.
“Tanpa diimbau pemerintah pusat pun kita sudah lebih dulu mengembangkan produk kerajinan karena ini merupakan potensi terbesar yang kita miliki di Amuntai,” jelasnya.
Jika produk kerajinan natural tetap diminati, maka harus diupayakan produk yang berkualitas juga tetap ditingkatkan karena nilai jualnya tentu lebih tinggi.
Pemerintah Kabupaten HSU akan terus memfasilitasi pengembangan diversifikasi produk, baik bentuk maupun jenisnya. Diantaranya melalui pelatihan dengan mendatangkan instruktur dari luar.
Selain itu, melalui pameran itu para perajin bisa menimba ilmu dari daerah lain, termasuk mencari pembeli dan peluang ekspor. Metro7/fit