BARABAI — Aksi pelaku kejahatan di Barabai makin berani. Siang-siang bolong pelaku nekat mengambil paksa kalung emas seberat 50 gram berhias liontin. Perhiasan mahal yang melingkar di leher Nenek Maserah (69), warga Desa Telang, Kecamatan Batang Alai Utara (Batara), dirampas Selasa (4/9/2012) lalu sekitar pukul 13.30 WITA. Perampasan secara paksa membuat Maserah terjatuh dan tak sadarkan diri.
Sayang, tak ada saksi mata yang mengetahui kejadian tersebut. Dari informasi sementara, korban dipukul menggunakan benda tumpul oleh seseorang yang mengendarai sepeda motor.
Mahya, anak korban, tak mengetahui kejadian sebenarnya.
“Setahu saya yang melihat dan menolong pertama karyawan perusahaan kelapa sawit, namun dia sendiri tidak tahu persis kejadiannya,” terangnnya.
Biasanya, orang tuanya tidak pernah menggunakan perhiasan berlebih, apalagi saat itu lagi memetik pucuk singkong yang tumbuh di depan rumahnya.
“Saat kami datang, beliau sudah pingsan dan bagian belakang kepala ada bekas memar,” tambahnya.
Kanit Buser Polsek Batang Alai Utara Brigadir Purwanto mengatakan, saat ini pihaknya masih mengumpulkan data dan informasi di tempat kejadian dan di rumah sakit. Biasanya saat siang di Desa Telang selalu aman.
“Korban masih shock, dari informasi sementara beliau dipukul dan langsung pingsan di tempat kejadian. Kalung itu diambil paksa,” katanya. Metro7/fit