Tersangka Supriadi Bin Abd Hamid. (foto;wandy)
Rantau – seorang pemuda warga Asam Kecamatan Sungai Raya Kabupaten HSS babak belur di hajar massa pada saat berusaha membawa kabur sebuah sepeda motor Suzuki Satria F, Jumat (28/12) di area Masjid Baiturahmah Rantau.
Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan Metro7 menyebutkan, aksi nekad Supriadi bin Abd Hamid (18) ini bermula ketika orang-orang sedang melaksanakan sholat Jumat di Masjid Baiturahmah Rantau. Dengan mata tajam tersangka Supriadi memandangi motor-motor yang tersusun di parkiran halaman masjid. Dan tidak lama berselang matanya tertahan pada sepeda motor Suzuki Satria F DA 4932 EU milik dari M. Mustaza (23) warga Jl. Kesuma Giri Kelurahan Rangda Malingkung Kecamatan Tapin Utara.
Prilaku tersangka justru menjadi perhatian jemaah masjid lainnya, karena ketika orang sedang melakukan sholat Jumat ia justru menggiring motor curian itu. Warga kebetulan melihat aksi Supriadi langsung berteriak maling, mengakibatkan jamaah mesjid lainnya berhamburan mengejar Supriadi.
Karena ketahuan, tersangka langsung berusaha mengambil langkah seribu. Massa jemaah masjid langsung mengejar tersangka hingga ia terpojok di tepi sungai. Merasa dirinya terdesak dipinggir sungai, tersangkapun langsung menceburkan diri ke sungai yang berada di belakang Masjid.
Saat mau di tangkap massa, pelaku berusaha kabur dengan menceburkan diri ke sungai yang terletak di belakang mesjid.
Puluhan warga yang mengejar akhirnya berhasil menangkap Supriadi dan menghadiahi bugem mentah ke wajah tersangka. Iapun menjadi bulan-bulanan warga jemaah masjid yang marah.
Untungnya tidak berapa lama, aparat dari Polsek Tapin Utara datang dan mengamankan tersangka.
Kapolsek Tapin Utara AKP Mansyah,SH membenarkan adanya pelaku curanmor yang di tangkap di wilayahnya. “ Pelaku sudah di amankan di Polsek Tapin Utara, ia ditangkap karena kepergok massa mencuri sepeda motor,” jelasnya.
Supriadi dijerat pasal 362 KUHP di ancam pidana penjara  5 tahun atau denda paling banyak 900 juta, atas perbuatan yang di lakukannya. (Metro7/wandy)