Rantau — Warga Kabupaten Tapin dihimbau agar membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Pasalnya, PHBS  merupakan titik pangkal bagi terciptanya lingkungan yang sehat dan mencegah terjangkit penyakit.
Himbauan itu disampaikan oleh Bupati Tapin Drs HM Arifin Arpan melalui media, baru-baru tadi. Menurutnya, ada tiga hal yang menjadi penyebab masalah kesehatan. Yakni adanya bibit penyakit, adanya lingkungan yang tidak atau kurang sehat, serta adanya perilaku manusia yang tidak atau kurang sehat.
“Ketiga penyebab tersebut bisa diatasi dengan PHBS yang dimulai dari diri dan lingkungan di rumah kita sendiri,” ujar bupati.
Yang terpenting, tambahnya, adalah perilaku yang harus diubah, sehingga menjadi perilaku hidup bersih dan sehat. Soalnya PHBS ini menjadi titik pangkal untuk terciptanya lingkungan yang sehat dan termusnahkannya bibit penyakit.
Hal ini dikarenakan dalam prakteknya kedua hal tersebut diupayakan melalui perilaku manusia. “Dan jangan lupa, pengelolaan sampah yang baik dan benar juga menjadi hal yang menjadi faktor pendukung dari PHBS Ini,” pesan bupati.
Jika manusia mau berperilaku dan mengupayakan PHBS, maka lingkungannya pun menjadi sehat dan bibit penyakit juga akan dapat dimusnahkan. “Oleh karena itu dapat dikatakan, kalau penyebab utama timbulnya masalah-masalah kesehatan pada hakikatnya disebabkan perilaku manusia yang tidak bersih dan sehat. Dan yang penting lagi adalah mencegah dan menanggulangi masalah kesehatan dan peningkatan PHBS,” tambahnya lagi.
Diungkapkannya, saat ini di Kabupaten Tapin, PHBS sudah diterapkan hampir di seluruh desa dari 12 kecamatan yang disebut sebagai desa sehat. Dan tahun depan nanti akan ditambah lagi jumlahnya. Sedangkan desa sehat yang sudah ada, akan terus ditindaklanjuti dan diaktifkan agar warga terus melakukan PHBS di desanya masing-masing.
“Diharapkan, dengan adanya desa ini dapat mewujudkan masyarakat dan Kabupaten Tapin yang sehat,” harapnya. (Metro7/Fit)