Banjarmasin – Haris Sugiri alias Haris (31) juru parkir di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Jalan RK Ilir, Banjarmasin Selatan tewas setelah di tikam dua orang tak di kenal, Senin (19/5) dini hari.
Korban warga Jalan Laksanan Intan Gang Candra RT 3, Banjarmasin Selatan ditemukan tergeletak bersimbah darah tak jauh dari tempat ia bekerja menjaga parkir. Dilehernya ada bekas luka menganga cukup besar yang diduga akibat senjata tajam. Selain itu lengan bagian kanannya juga hampir putus.
Menurut salah seorang warga bernama Madi, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin. Namun karena banyak mengeluarkan banyak darah akhirnya nyawa Haris tak dapat tertolong lagi.
“Korban sempat di bawa ke IGD RSUD Ulin, lukanya dijahit dan diberikan transfusi darah, tapi korban tidak bisa di selamatkan lagi,” tutur Madi kepada awak media.
Madi yang juga merupakan juru parkir di TPI ini mengatakan, sebelum kejadian, dia sempat melihat dari kejauhan ada dua orang lelaki menggunakan helm mengendarai sepeda motor dan menghampiri korban. Kemudian kedua pelaku tersebut mengeroyok korban hingga terkapar.
“Pelaku diduga dua orang yang mengeroyokan. Saat itu saya melihat dari kejauhan pelaku itu menggunakan motor boncengan, tapi wajahnya tidak kelihatan karena memakai helm,” bebernya.
Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Didik Subiyakto melalui Kanit Reskrim Ipda Sugiyanto membenarkan tentang pembunuhan yang menimpa seorang juru parkir tersebut. Untuk mengetahui siapa pelakunya, menurut Sugiyanto mengatakan pihaknya masih menyelidiki pelaku serta motif dibalik pembunuhan terhadap korban.
 “Pelaku ada dua orang, tapi karena wajah pelaku tertutup helm sehingga sulit di kenali oleh saksi,” ujar Sugiyanto. (metro7/blq)