RANTAU – Puluhan warga mengejar di lokasi pameran Tapin Expo 2016 langsung bertindak, setelah seorang remaja sebut saja Kumbang (15), ketahuan mengambil barang milik pedagang.
Pengejaran yang dilakukan sejumlah warga ini membuatnya kehabisan tenaga.Akhirnya menyerah dan dipukuli warga.
Kejadian Selasa (22/11/2016) sore itu, Kumbang mendatang stand pameran kemudian mengambil baju pedagang di pameran itu, tetapi pemilik stand tidak melihat.
Kemudian beralih ke stand lain, Kumbang kembali mengambil gelang, tetapi aksinya itu tertangkap basah, Kumbang langsung mengambil langkah seribu.
Warga pun mengejarnya.Karena kelelahan dan sudah terkepung, Kumbang menyerah dan mengakui perbuatannya.
Beruntung polisi cepat tiba ke lokasi, sehingga Kumbang tidak sampai babak belur akibat ulahnya tersebut.
“Saya sempat mengambil baju, bajunya saya buat dalam tas, saat mengambil gelang di stand pameran lain, saya ketahuan, lalu lari dan dikejar warga,” jelas Kumbang.
Kumbang warga Kecamatan Piani dan duduk di bangku kelas 9 SMPN tersebut mengaku menyesal dan tidak mengulangi lagi perbuatannya.
Kapolsek Tapin Utara, AKP Didik Yudi mengatakan, karena yang bersangkutan masih anak-anak dan pelajar dan pernyataan pelaku yang disaksikan orangtua pelaku serta kepala desa untuk tidak lagi mengulangi perbuatannya, sehingga yang bersangkutan dibolehkan pulang ke rumahnya. (metro7/din)