METRO7.CO.ID, Amuntai – Polres Hulu Sungai Utara melakukan pencanangan zona integritas untuk mewujudkan wilayah bebas dari korupsi (WBK), dan wilayah birokrasi bersih dan melayani (WBBM), dilingkungan polres HSU, di Aula Januraga Polres HSU, Selasa (23/1/18)

Kegiatan tersebut dihadiri langsung Irwasda Polda Kalsel Kombes Djoko Putbohadijoyo beserta jajaran, Kapolres HSU Agus Sudaryatno, Bupati HSU Abdul Wahid, Dandim 1001 Amuntai, Kejari HSU, kepala pengadilan negeri dan agama beserta PJU polres HSU dan Kapolsek

Djoko mengatakan, pencanangan zona integritas ini merupakan wujud komitmen dan keinginan yang kuat untuk kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum. “Harus diakui saat ini masih terdapat berbagai hambatan dalam merealisasikan keinginan masyarakat akan perubahan polri lebih baik lagi” katanya

Polda Kalsel sudah pasti ingin segera mewujudkan zona integritas sebagai predikat yang diberikan kepada polri. “Ia berharap ini bukan sekedar Pencangan saja, akan tetapi personel polres HSU mampu implementasikan dilapangkan” ujarnya

Kapolres HSU AKBP Agus Sudaryatno menambahkan tanpa komitmen dan keinginan yang kuat untuk mengembalikan martabat serta kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum dan keadilan yang menjadi dambaan publik saat ini akan sulit untuk dicapai.

“Hambatan dalam realisasikan keinginan masyarakat akan perubahan yang lebih baik. Namun masih ada oknum polri yang melakukan tindakan tidak terpuji. Dengan adanya pencanangan ini akan mengembalikan dan meningkatkan wibawa serta citra polres HSU” harapnya

Bupati HSU Abdul Wahid mengajak aparatur pemerintah, khususnya jajaran polres HSU untuk memperbaiki diri dan bekerja bersama-sama untuk meningkatkan kualitas, prestasi dan pelayanan terbaik bagi masyarakat. “Semua itu tergantung dua faktor, terutama sumberdaya manusia, sejak kapan perencanaan sampai pada pelaksanaan dan pembiayaan,” pungkasnya (Metro7/Yusuf)