METRO7.CO.ID, Amuntai – Sungguh miris kisah lelaki asal Desa Sapala RT 07, Kecamatan Paminggir, Kabupaten Hulu Sungai Utara ini, ia nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Rabu (04/07/2018) kemarin.Kapolres HSU AKBP Agus Sudaryatno melalui Kapolsek Danau Panggang, IPDA Siswadi membenarkan, bahwa telah terjadi tindakan bunuh diri, di Desa Sapala, Kecamatan Paminggir HSU.Menurut Kapolsek, Informasi tersebut baru diketahui pada hari ini, kemudian ia memerintahkan anggotanya melakukan pengecekkan, ketempat yang telah diketahui kabarnya.”Benar ada salah satu warga bunuh diri atas nama NS (21),” katanya.Kemudian untuk kematian korban diduga sakit hati, karena ditolak keluarga sang isteri untuk balikan menjalin rumah tangga bersamanya.Siswadi menerangkan, Penemuan Jasad korban bermula, pada saat Arbainah (40) mau masuk kerumahnya pada hari Rabu 14 Juli 2018 sekitar pukul 19.30 wita, setelah pulang dari undangan salah satu warga, ketika membuka pintu, saksi melihat korban sudah dalam keadaan gantung diri dengan seutas tali.Terpisah Kaka korban Firdaus kata Kapolsek, menyatakan tidak mempermasalahkan penyebab meninggalnya korban dan meyakini bahwa korban meninggal karena gantung diri.”Keluarga Almarhum meyakini, kematian saudaranya murni gantung diri dan mengikhlaskan kematian korban, juga tidak mau kejadian tersebut diproses secara hukum dengan membuat surat penyataan,” Pungkasnya.(Metro7/Mnr)