METRO7. CO. ID Paringin – Salah satu penyair kondang asal Kabupaten Balangan, Fahmi Wahid, mendapat satu tempat kehormatan menghadiri dan membacakan sair puisinya pada acara Konvensyen Penyair Dunia tahun 2018 yang dihelat di Kelantan, Malaysia.

Dalam prosesnya sampai bisa diundang oleh panitia pelaksana dalam perhelatan para penyair pada 20-23 Juli 2018 ini, Fahmi Wahid mengakui perlu melalui beberapa tahap. Diantaranya yaitu lulus kurasi dari tim kurator.

Sebelum diundang, para penyair diminta untuk mengirimkan beberapa karya puisi yang bertemakan penyair, alam dan bisik pada tuhan. Dua puisi karya Fahmi bertajuk tafsir hujan dan bersujud di padang tahajud, berhasil menyita perhatian tim kurator.

“Secara pribadi saya bersyukur bisa lulus kurasi dan bangga bisa ikut pada event bergengsi ini. Dengan kehadiran perwakilan Kalsel, saya berharap daerah kita akan lebih dikenal di dunia internasional,” ungkapnya.

Penyair yang diundang pada acara ini sendiri ada 226 orang berasal dari 11 negara. Perwakilan Asia ada Indonesia, Korea Selatan, Singapura, Thailand, Brunai dan tuan rumah Malaysia.

“Sebenarnya dari Kalsel ada 7 penyair yang lulus kurasi, tapi yang lain tidak bisa berangkat karena ada sesuatu hal. Jadi otomatis cuma saya sendiri yang mewakili Kalsel,” ungkapnya.

Selain pembacaan puisi dari penyair seluruh dunia, dalam kesempatan Konvensyen Penyair Dunia itu juga diisi dengan acara ramah mesra penyair, seminar, diskusi, peluncuran buku antologi puisi Wewangian Kembang, sajian seni dan budaya. (**)