MARABAHAN- Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola) telah melaksanakan pemilihan kepala desa (kades) secara serentak di 17 kecamatan, Kamis (30/04). Dari 195 desa dan 6 kelurahan se-Batola, desa yang melaksanakan Pilkades sebanyak 163 desa.
Pelaksanaan pilkades ini mendapat pantauan Wakil Bupati H Ma’mun Kaderi, Sekda Ir H Supriyono, Dandim 1005 Marabahan Letkol Inf Yamin, Kapolres Batola AKBP Danu Kusworo SIK, Kepala BPMPD Drs Dahlan, Kabag Humas dan Protokol Setda Batola Akhmad Rusyadi SSos, para camat, dan para pejabat lintas sektor.
Wakil Bupati H Ma’mun Kaderi melakukan pemantauan di TPS Desa Bantuil Kecamatan Cerbon, dan TPS 3 Desa Semangat Dalam serta TPS 2 Desa Berangas Timur Kecamatan Alalak. Sementara Sekda memantau pencoblosan di Desa Anjir Muara Kota Kecamatan Anjir Muara dan Desa Hilir Mesjid, Desa Anjir Pasar Kota II serta Desa Anjir Pasar Lama Kecamatan Anjir Pasar.
 “Sedangkan pejabat lintas sektor menyebar ke seluruh desa di 17 Kecamatan se-Batola.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kegiatan pencoblosan yang dilaksanakan berlangsung tertib dan lancer, Masyarakat terutama yang bermukim di daerah perkampungan terlihat tampak antusias mendatangi tempat pemilihan untuk menggunakan hak pilihnya masing-masing,”ungkapnya.
Kepala BPMPD Batola Drs Dahlan mengatakan, sebelum pencoblosan dilaksanakan, pihaknya telah melakukan persiapan sesuai tahapan yang ditentukan mulai dari tahapan sosialisasi, tahapan kampanye masing-masing calon hingga tahap akhir sebelum pilkades dilaksanakan.
Wakil Bupati H Ma’mun Kaderi menerangkan, pilkades serentak yang berlangsung di Batola ini merupakan yang pertama di Kalsel. Secara umum, ia melihat, pelaksanaan berlangsung lancar sekali pun diakui masih terdapat sedikit kendala masih kurangnya tingkat partisipasi masyarakat menggunakan hak pilih terutama yang berada di daerah-daerah perbatasan Kota Banjarmasin.
Wabup menduga kurangnya partisipasi warga perbatasan ini mungkin karena kesibukan lantaran kebanyakan bekerja di Banjarmasin termasuk kendala untuk mendapatkan izin. Di sisi lain, lamanya jangka waktu sosialisasi pelaksanaan pilkades saat ini sepertinya masih kurang. Karena itu ke depan nampaknya perlu penambahan batas waktu sosialisasi baik yang dilakukan pihak pemerintah maupun para calon kades sendiri.
 Kapolres Batola AKBP Danu Kusworo SIK dan Dandim 1005 Marabahan Letkol Inf Yamin SH mengatakan, dalam mengawal pelaksanaan pilkades secara serentak di Batola ini pihaknya masing-masing menempatkan 1 anggota di setiap TPS di tambah sejumlah personil yang disiagakan dalam mengawal pendistribusian logistik maupun yang disiagakan di makodim dan mapolres. Pelaksanaan pilkades di 163 se-Batola tahun 2015 ini diikuti 550 calon kades dengan menyediakan 170 TPS.
 Selain itu Bupati Batola H. Hasanuddin Murad. SH saat silaturahmi dalam rangka Reses Bapak Ir. H. Ahmadi Noor Supit anggota DPR RI dengan Kepala Desa dan Camat Se-Baola belum lama tadi di Handil Bhakti Pawon Tlogo belum lama tadi mengatakan, memang pelaksanaan pemilihan Kepala Desa tahun ini, berjalan dengan lancar dan sukses, sesuai dengan keinginan dan harapan kita bersama.
“Padahal pemilihan kepala Desa yang dilaksanakan secara serentak baru kali ini, dilaksanakan oleh Batola dan hasilnya pun berjalan dengan lancar, sehingga banyak daerah lain yang ingin mencontoh dan belajar ke Batola, dalam pelaksanaan Pilkades serentak,ucap Hasanuddin Murad.
Dia juga menambahkan, memang dari 163 Desa yang melaksanakan secara serentak masih ada problem, namun masih bisa diatasi, maka dari itu lah dia menyarankan kepada Kades yang terpilih kalu masih ada permaslahan agar secepatnya diselesaikan karena minggu pertama bulan Juni ini, kita akan memasuki pelantikan, sehingga nantinya Kades yang akan dilantik agar bisa menjalankan tugas dan fungsinya sebagai kepala Desa dalam menjalankan amanah dan pemerintahan Desa yang baik dan benar untuk kemajuan pembangunan dan kepentingan masyarakat yang ada di desa nya, pungkas Bupati. (metro7/andi/humpro batola)