Bongkar Jembatan Masintan
Editor : -
Wilayah liputan : -
Dilihat : 51 kali
TANJUNG – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, membongkar jembatan gantung Desa Masintan, Kecamatan Kelua, karena kondisinya sudah tidak layak untuk dilintasi.
Kadis PU Tabalong Noor Rifani di Tanjung baru_baru tadi mengatakan, pembongkaran jembatan gantung di Desa Masintan terpaksa dilakukan karena bagian lantai jembatan yang terbuat dari kayu banyak yang rusak atau lapuk, sehingga berbahaya jika dilintasi warga maupun kendaraan roda dua.
“Pembongkaran jembatan gantung di Desa Masintan sudah kita laksanakan, rencananya 2015 kita bangun jembatan permanen sekitar 200 meter dari lokasi lama,” jelas Noor Rifani.
Jembatan baru berupa rangka beton akan dibuat sepanjang sekitar 90 meter dengan lebar 7 meter jelas Kepala seksi Jembatan, Rizal kepada metro 7 tanjung.
“Untuk pembangunan jembatan pengganti kita alokasikan sekitar Rp9 miliar dengan panjang jembatan sekitar 90 meter dan lebar 7 meter,” ujar Rizal.
Dinas PU juga membangun jembatan baru untuk mengganti jembatan yang ambruk di Desa Simpung Layung RT II Kecamatan Muara Uya.
Menurutnya Data sementara di Dinas PU saat ini 521,4 kilometer jalan kabupaten di Tabalong kondisinya sudah baik dan 267,9 kilometer kondisinya rusak ringan.
Kondisi jembatan di Bumi Saraba Kawa ini sepanjang 2.852 meter dalam keadaan baik sedangkan sepanjang 128,4 meter rusak dan jembatan gantung sebanyak 71 buah.
Sedangkan jalan kabupaten yang terisolasi di Kecamatan Muara Uya sepanjang 43 kilometer yang melintasi Desa Binjai, Desa Dambung Raya, dan Desa Hegar Manah Kecamatan Bintang Ara.
Selain itu dikecamatan pugaan jalan lintasan A.Yani saat ini masih dalam proses perbaikan dimana jalan tersebut sering terjadinya longsor akibat banjir yang sering datang di tiap tahunnya,ujar akhmad warga sekitar jalan kecamatan pugaan.
Disisi lain untuk program-program dinas pu sekarang ini sudah mulai tahap rampung mengingat tahun anggaran 2014 sudah hampir berakhir dan sebagai laporan setiap pekerjaan umum yang belum rampung di upayakan akhir Desember sudah ada dalam tahap penyelesaian. (metro7/janah)
Kadis PU Tabalong Noor Rifani di Tanjung baru_baru tadi mengatakan, pembongkaran jembatan gantung di Desa Masintan terpaksa dilakukan karena bagian lantai jembatan yang terbuat dari kayu banyak yang rusak atau lapuk, sehingga berbahaya jika dilintasi warga maupun kendaraan roda dua.
“Pembongkaran jembatan gantung di Desa Masintan sudah kita laksanakan, rencananya 2015 kita bangun jembatan permanen sekitar 200 meter dari lokasi lama,” jelas Noor Rifani.
Jembatan baru berupa rangka beton akan dibuat sepanjang sekitar 90 meter dengan lebar 7 meter jelas Kepala seksi Jembatan, Rizal kepada metro 7 tanjung.
“Untuk pembangunan jembatan pengganti kita alokasikan sekitar Rp9 miliar dengan panjang jembatan sekitar 90 meter dan lebar 7 meter,” ujar Rizal.
Dinas PU juga membangun jembatan baru untuk mengganti jembatan yang ambruk di Desa Simpung Layung RT II Kecamatan Muara Uya.
Menurutnya Data sementara di Dinas PU saat ini 521,4 kilometer jalan kabupaten di Tabalong kondisinya sudah baik dan 267,9 kilometer kondisinya rusak ringan.
Kondisi jembatan di Bumi Saraba Kawa ini sepanjang 2.852 meter dalam keadaan baik sedangkan sepanjang 128,4 meter rusak dan jembatan gantung sebanyak 71 buah.
Sedangkan jalan kabupaten yang terisolasi di Kecamatan Muara Uya sepanjang 43 kilometer yang melintasi Desa Binjai, Desa Dambung Raya, dan Desa Hegar Manah Kecamatan Bintang Ara.
Selain itu dikecamatan pugaan jalan lintasan A.Yani saat ini masih dalam proses perbaikan dimana jalan tersebut sering terjadinya longsor akibat banjir yang sering datang di tiap tahunnya,ujar akhmad warga sekitar jalan kecamatan pugaan.
Disisi lain untuk program-program dinas pu sekarang ini sudah mulai tahap rampung mengingat tahun anggaran 2014 sudah hampir berakhir dan sebagai laporan setiap pekerjaan umum yang belum rampung di upayakan akhir Desember sudah ada dalam tahap penyelesaian. (metro7/janah)
Kredit
Tinggalkan Balasan