MARTAPURA – Pelarian Syarifudin alias Udin Jangak (34) berakhir. Warga Banua Anyar Kecamatan Astambul ini dibekuk polisi saat berada di kawasan Jalan A Yani Km 53, Astambul, Kabupaten Banjar, Senin (23/5/2016).
Sebelum melumpuhkan pria berkumis tebal itu, lima polisi harus mengeroyoknya terlebih dahulu.
Informasi didapat, polisi sudah lama mencari-cari tahu keberadaan Udin. Pria yang mengaku petugas keamanan lapangan PTPN Danau Salak ini pernah mendalangi aksi pencurian dengan kekerasan tahun 2012 di Astambul.
Selain itu, Udin juga dicari-cari anggota Polres Tapin karena mendalangi aksi perampokan di wilayan Bungur tahun 2012.
Aksi melawan hukum terbaru dilakukan Udin adalah menyerang warga di Banua Anyar, Sabtu (21/5/2016) lalu. Dengan menggunakan ketapel, pria ini melukai seorang warga. Kemudian warga tersebut melapor ke polisi.
Berawal dari laporan perbuatan anirat itulah, polisi kemudian kembali memburu Udin.
Namun, tidak mudah menemukan pria tersebut. Setekah beberapa hari mencari keberadaan Udin, barulah polisi berpapasan dengan Udin di sekitar Jambatan Astambul.
Melihat tersangka melintas, polisi langsung mengadang Udin. Namun, Udin yang dikenal “liar” ini berupaya kabur dari polisi yang mengadangnya. Dia turun dari sepeda motor dan lari ke arah persawahan. (metro7)