Walaupun Angka Melek Huruf (AMH) di Kabupaten Balangan secara umum banyak mencapai kemajuan, namun masih perlu mendapat perhatian ekstra, dan menjadi prioritas utama dalam program pembangunan pemerintah sekarang ini.

Karena angka prosentase kemajuan AMH Balangan masih di bawah AMH provinsi Kalsel atau belum mencapai 100%, kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Balangan, Tri Agus Budi Prihanto, belum lama tadi.
Menurutnya, besaran AMH merupakan indikator cerminan dari kondisi riil atas kemampuan membaca dan menulis penduduk suatu daerah. Kondisi itu merupakan kemampuan mendasar yang harus dimiliki oleh setiap individu manusia.
Tujuan setelah indikator diketahui, adalah agar pemerintah setempat dapat menyusun program pemberantasan buta huruf dengan tepat sasaran, tutur Agus.
Pada gilirannya, para individu tersebut memiliki peluang dan berperan aktif untuk terlibat serta berpartisipasi dalam pembangunan
Pada tahun 2008 yang lalu, penduduk usia 15 tahun ke atas di Kabupaten Balangan yang mampu baca tulis sebesar 94,90 %, artinya mayoritas penduduk di Kabupaten Balangan sudah dapat menikmati pendidikan dengan baik, tambahnya.
Diungkapkan Agus lagi bahwa pada 2008, pencapaian AMH Balangan masih jauh lebih baik dibanding Kabupaten Barito Kuala, yang besarannya hanya mencapai 92,18%.
Sedangkan pada tahun yang sama, AMH tertinggi tingkat kabupaten /kota di Kalsel, dicapai Pemkot Banjarmasin sebesar 97,94%. Metro7/Sri