Calon Jemaah haji asal Kabupaten Balangan, dipastikan semakin tahun akan semakin meningkat. Dengan bertambahnya calon jemaah haji, maka antrian pun akan semakin panjang.
Hal ini dibenarkan oleh Kepala Kantor kementerian Agama Kabupaten Balangan Drs H Reihan. Menurutnya, hingga saat ini calon jemaah haji yang masuk daftar tunggu telah mencapai ribuan orang.

Beliau juga menambahkan bahwa calaon jemaah haji yang masuk daftar tunggu ini, memang memiliki keinginan yang besar untuk menunaikan ibadah haji, walaupun keberangkatan hajinya nanti diperkirakan paling cepat baru akan terlaksana 10 tahun mendatang.
Hal ini sesuai dengan jumlah kuota jemaah haji Kalsel yang diberangkatkan setiap tahunnya, yaitu sebanyak 3.500 orang dari puluhan ribu daftar tunggu haji. Hingga saat ini daftar tunggu haji Kalsel mencapai 33.755 orang.
Jadi apabila melihat daftar tunggu Calhaj yang mencapai 33.755 orang dibandingkan dengan kuota haji Kalsel, maka mendaftar hari ini baru bisa diberangkatkan tahun 2019.
Sementara itu jika ada jemaah haji yang mengundurkan diri, Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kalsel, Drs H Anwar Hadimi menjelaskan, bahwa bagi mereka yang menunda keberangkatannya karena hamil atau kondisi fisik yang tidak memungkinkan, diupayakan pada musim haji tahun depan akan menempati daftar tunggu teratas. “Akan kita prioritaskan. Namun tetap dalam koridor yang ada, seperti harus menyesuaikan Biaya Penyelenggraan Ibadah Haji (BPIH) menurut tarif saat itu, dan sejumlah ketentuan lainnya jika terdapat perubahan,” jelas H. Anwar Hadimi. Metro7/usy/klb/lf/dyt-infohaji