SIANTAR, metro7.co.id – Tangisan di ruang Otopsi Jenazah RSUD Djasamen Saragih Kota Pematang Siantar, Rabu (15/5/23) pecah. Di sana terlihat Pria 53 tahun itu menangis dengan histeris.

“Dwiiiii bangun dwi anak ku,cepat kali kau pigi,” tangisnya.

Pria tersebut diketahui bernama Agus Mulyadi, pria 53 tahun tersebut menangis histeris setelah melihat jenajah anak kandungnya yang diketahui bernama Dwi Cindy (17)

Dari informasi yang dihimpun wartawan, korban yang masih duduk di bangku SMA Negeri 5 Pematangsiantar tewas di gilas Bus Eldivo di jalan Medan,Kecamatan Siantar Martoba,Rabu,(15/3/2023) sekira jam 14.48 WIB siang

Kejadian tersebut bermula pada saat Dwi Cindy (17) warga lorong 20, Kecamatan Siantar Martoba ini berboncengan dengan teman prianya dari arah Medan menuju inti kota.

Naasnya,saat hendak mengelakkan sebuah angkutan umum yang sedang berhenti di bahu kiri jalan.

Sepeda motor yang di kendarai korban tiba-tiba menyenggol Angkot yang mengakibatkan sepeda motor terjatuh.

Dari arah yang sama, Bus Eldivo datang dan langsung melindas Dwi di TKP.

Tak berapa lama,petugas Dari Unit Laka Polres Siantar datang ke TKP guna mengefakuasi korban ke kamar mayat RSUD Pematangsiantar.

Kanit Laka Polres Siantar Ipda Syawal Nasution membenarkan adanya kejadian Laka Lantas tersebut.

“Iya benar, saat ini anggota masih olah TKP dan jenazah sedang di bawah ke kamar mayat RSUD kota Siantar,” ucapnya singkat. ***