Susah Bernafas, Pedagang dan Pengunjung Pasar Ikan Binaya Masohi Simpan Masker
MALTENG, metro7.co.id – Kepatuhan pedagang ikan terhadap protokol kesehatan covid-19 di pasar ikan Binaya Masohi, Maluku Tengah perlu ditingkatkan. Dalam pantauan metro7.co.id pada Sabtu (31/10/2020) masih banyak pedagang maupun pembeli tidak mengenakan masker saat melakukan transaksi.
Mereka mengaku merasa tidak nyaman menggunakan masker saat beraktivitas. Mulut tertutup, bernafas jadi agak susah.
“Kami susah bernafas saat menjual ikan karena kami tiap saat selalu memanggil pembeli untuk membeli ikan kami,” ungkap salah satu penjual yang tidak mau disebutkan namanya.
Padahal, mereka punya masker. Namun, sengaja disimpan di dalam tas masing-masing.
“Masker kita itu ada. Hanya saja kami menyimpannya di dalam tas untuk dipakai pada saat kita setelah selesai jualan atau jualan ikan kita sudah habis,” lanjut penjual lainnya kepada metro7.co.id.
Apakah mereka tidak khawatir tertular covid-19? Jawabnya, tentu khawatir.
“Karena penyakit ini menular kepada siapa saja,” katanya dengan sadar.
Menanggapi minimnya disiplin masyarakat di pasar ikan Binaya Mahosi itu, Sekretaris Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Maluku Tengah, Bob Rahmad, mengaku pihaknya terus komitmen memerangi covid-19 dengan penerapan protokol kesehatan.
“Pembeli dan penjual ikan kami harap agar taat terhadap protokol kesehatan atau 3M,” ujarnya singkat.