Jalan Lintas Timur Celika-Pematang Panggang OKI Bagus Tanpa Lobang
INDRALAYA, Metro7.co.id – Jalan Celika – Pematang Panggang Lintas Timur Ogan Kemering Ilir (OKI) bagus tanpa lobang. Hal ini berdasarkan pantauan Metro7 saat melintas jalan lintas timur OKI, Senin 11Januari 2021 yang masih dikerjakan.
Menurut Rico Kasianto, konsultan PT Indeks saat ditemui dilokasi, Senin 11/1 menjelaskan proyek jalan ini mulai dari celika sampai tugu Pematang Panggang OKI. Jenis pekerjaan bukan hanya pengaspalan tapi juga pembuatan talud penahan tanah seperti di lokasi rawa Talang Pangeran, berem yang lebarnya berpariasi tergantung kondisi jalan, rata-rata lebar beremnya 2 meter ada yang 2,5 meter. Untuk pengaspalan juga tergantung kondisi jalan, AC Base ketebalan 7,5 cm padat pekerjaan awal lalu tahap kedua AC Binder dengan ketebalan 6 cm. Lalu finising pekerjaan AC Wering ketebalan 4 cm padat. Kalau mutu kwalitas pekerjaan jalan ini bisa dijamin dibandingkan jalan di Lampung karena saya orang lampung, jadi tau persis kondisi jalannya, ujar Rico.
Sementara PPK 3.5 Muhammad Maulana, ST, M.Si ketika ditemui dilokasi 12/1 menjelaskan, kami hanya dapat melaksanakan tugas pekerjaan sesuai target dan arahan yang kami terima dari pimpinan. Dengan kondisi jalan bagus maka diharapkan akan membantu pergerakan perekonomian, barang dan jasa khusus masyarakat sekitarnya dan masyarakat lain pengguna jalan tersebut.
Panjang epektif pekerjaan jalan tersebut sepanjang 42 km. Target selesai pekerjaan tersebut menurut sekejul di bulan April 2021 namun diusahakan bulan Maret 2021 selesai. Lebih cepat selesai itu lebih baik. Bahkan kalau kemaren tidak relaksasi itu bulan Desember 2020 sudah selesai.
” Harapan pihak pelasana KSO antara PT PP (Persero) Tbk dan PT BCK (Bangka Cakra Karya) tetap solid menjaga kwalitas mutu pekerjaan “. Ujar Muhammad Maulana.
Ucapan terima kasih dikatakan warga Tugumulyo, Iwan yang pekerjaannya sebagai sopir travel, Lampung-Palembang, dengan kondisi jalan bagus maka perjalanan kami lancar, tadinya sewaktu jalan masih banyak yang rusak, pendapatan kami hanya cukup makan saja, karena waktunya habis dijalan. Sekarang pendapatan kami meningkat karena jarak tempuh waktunya lebih cepat. Walaupun sekarang sudah ada jalan tol Palembang – Lampung, jalan lintas timur masih padat dilalui berbagai jenis kendaraan. Mengingat jalannya sudah bagus dari pada uangnya buat bayar tol kan bisa buat bawa pulang untuk anak dan istri, ujar Iwan.
Hal senada juga dikatakan warga sekitar jalan desa Dabuk Rejo, dengan bagusnya jalan tersebut membuat lancar segalanya, baik yang mau bepergian, jualan, bekerja, anak sekolah dan musibah orang sakit yang mau dibawa ke rumah sakit Kayu Agung.(*)