PARINGIN – Sedikitnya ada sekitar 135 petani, kebun dan penyuluh pertanian mewakili Kabupaten Balangan untuk mengikuti Pekan Nasional (Penas) Kontak Tani dan Nelayan Andalan ke XIV yang digelar di Malang Provinsi Jawa Timur. Dalam acara yang digelar selama satu pekan dari tanggal 7 sampai 13 Juni .
Tuhalus, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Hortikultura Perikanan dan Peternakan (PTPHPP) Kabupaten Balangan mengatakan, Kontingen daerah berjumlah 135 orang dari pengurus KTNA terpadu kecamatan, pemuda tani, gabungan kelompok tani, petani berprestasi, kelompok tani berprestasi, pendamping dan peninjau.
Namun pada Gelaran ini, kata tuhalus,  Pemerintah Balangan tidak mendirikan stand khusus yang diikutkan dalam pameran, hanya turut serta bergabung dengan stand dari Pemprov Kalsel.
“Kita masih belum ada produk unggulan untuk dipajang namun, kita tidak mengincar pamerannya, namun yang kita fokuskan hanya keikutsertaan petani – petani untuk menambah bekal pengetahuan,” ujarnya.
Tuhalus  menjelaskan Penas KTNA merupakan arena untuk saling memperlihatkan pencapaian pelaku utama pembangunan terutama di bidang pertanian, perkebunan dan kehutanan.
Diakui Tuhalus, sangat banyak manfaat dan ilmu yang ada dapat dipetik dari Penas  tersebut. Karena kata dia, selain saling tukar – menukar ilmu dengan petani yang berasal dari provinsi lain, juga ada pemberian materi dan pelatihan dari pakar pertanian mengenai tata cara bertani yang baik dan benar.
Dalam rangka memperingati hari penas ke XIV yang dilaksanakan di Kecamatan Kepanjen Jawa Timur -Malang Bupati Balangan Sefek Effendie beserta kelompok Tani dan Nelayan Kabupaten Balangan Menyaksikan secara langsung kepada Lima Kabupaten Yang Menerima Penghargaan Penas Tahun 2014 Belum lama Tadi.
Adapun yang Hadir dalam acara Hari Penas sedunia yakni Presiden Indonesia H Sosilo Bambang Yodhoyono beserta Bupati ditiap Kabupaten yang ada di Negara Indonesia dan gubernur jawa timur .
Selain Pejabat-pejabat Negara di Hadirkan pola para petani yang ada di tiap Kabupaten meliputi Kabupaten -kabupaten yang Telah di undang dalam hari Penas sedunia yang dilaksanakan di Kota Malang Jawa Timur,Kecamatan Kepanjen.
“Hal tersebut merupakan hari yang dibanggakan oleh Peminpin Negara Republik Indonesia Karena para petani indonesia mampu mengembangkan program-program yang telah dikembangkan ditiap Provinsi maupun ditiap Kabupaten,” ujar Sefek Effendie dalam suatu kesempatan.
Hari Penas Merupakan Hari Kebanggaan bagi para petani dan nelayan di seluruh indonesia karna bisa meningkatkan semangat para petani untuk mengembangkan budidaya petani dan nelayan.
Tujuan dilaksanakannya penas seindonesia merupakan upaya untuk meningkatkan kreatifitas para petani,nelayan,dan perkebunan di Negara Indonesia dan bisa meningkatkan nilai ekonomis para petani yang ada diseluruh indonesia.
Dikatakannya presiden indonesia H Sosilo Bambang yodhoyono  tujuan utama dilaksanakannya penas yakni meningkatkan motifasi dankegairahan nelayan untuk menumbuhkembangkan minat pemuda indonesia untuk meningkatkan kinerja para penyuluh pertanian,perkebunan dan nelayan.
“Salah satu dana pelaksanaan penas berasa dari para Kelompok KTK nasional dan instansi perusahaan lainnya guna meningkatkan kesejahteraan para petani yang ada di negara indonesia,” kata Bupati Balangan H Sefek.
Menurut H Siswono Ma selaku menteri pertanian pekan nasional petani nelayan merupakan wadah para pertani bertukar informasi tentang pertanian,nelayan dan meningkatkan hasil produksi para petani yang ada di indonesia dan bisa meningkatkan ilmu ekonomis bagi para petani.Metro7/Sri