TANJUNG, metro7.co.id – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tabalong melaksanakan kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas sebanyak 29 pengurus Bumdes se Tabalong Tahun 2024, di Hotel Jelita Tanjung, Selasa (11/06).

Kegiatan dimaksudkan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) dalam penyusunan laporan keuangan, sehingga pengurus Bumdes dapat memahami dan menjalankan administrasi keuangan dengan baik, guna memberikan laporan pertanggungjawaban sesuai peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

Pelaksanaan pelatihan selama 3 hari dari tanggal 11 sampai 13 Juni dengan menghadirkan narasumber utama dari pejabat fungsional pada Balai Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Banjarmasin.

Peserta yang dilibatkan pada pelatihan keterampilan berjumlah 29 orang dari 29 desa terpilih di 12 Kecamatan se Tabalong serta tenaga pendamping profesional sebanyak 25 orang.

Pj Bupati Tabalong, Hj Hamida Munawarah dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Kepala DPMD Tabalong, Ahmad Rahadian Noor mengatakan, Bumdes menjadi salah satu pilar penting dalam pembangunan ekonomi desa di Kabupaten Tabalong.

“Bumdes dapat membantu menggerakkan roda ekonomi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa, oleh sebab itu peningkatan kapasitas bagi pengurus Bumdes dirasa sangat tepat dan penting untuk dilakukan,”ujarnya.

Diharapkan melalui kegiatan tersebut para pengurus Bumdes dapat memperoleh pengetahuan dan juga keterampilan yang lebih lengkap dan jelas yang kemudian dapat diterapkan dalam pengelolaan usaha di desa masing-masing agar Bumdes bisa beroperasi lebih profesional, transparan dan akuntabel.

“Kita harus mampu menciptakan Bumdes yang mandiri, mampu bersaing dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh warga masyarakat desa, selain untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan keuangan diharapkan melalui kesempatan ini para pengurus Bumdes nantinya mampu mengoptimalkan pemanfaatan potensi sumber daya alam dan modal yang dimiliki oleh desa, lebih jauh juga bisa membantu menciptakan lapangan kerja baru guna mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan,”pungkas Rahardian membacakan sambutan Pj Bupati Tabalong