Akibat DBD, 3 Orang Warga Banjarmasin Meninggal Dunia
BANJARMASIN, metro7.co.id – Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) selalu menjadi salah satu isu kesehatan yang akhir- akhir ini mengalami peningkatan angka kasus DBD, disebabkan datangnya pergantian cuaca yang tidak menentu, yang terkadang hujan dan panas membuat perkembangan biak lnya nyamuk Aides aegypti semakin pesat.
Pemerintah Kota Banjarmasin, melalui Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Banjarmasin, dr Tabiun Huda mengingatkan, agar masyarakat Kota Banjarmasin terus waspada penularan penyakit demam berdarah dengue (DBD) hingga bulan ini (April) menyebabkan kematian.
“Kasus DBD bertambah 3 orang yang meninggal dunia diakibatkan DBD dari sejak Januari hingga bulan April 2024 ini, sedangkan kasus DBD yang di rawat inap di rumah sakit jadi bertambah 41 orang,” terangnya.
Untuk itulah, Tabiun Huda mengimbau, sangat pentingnya kesadaran masyarakat untuk bersama-sama membersihkan lingkungan tempat tinggal masing-masing. Dan menerapkan 3M plus, yaitu menguras, menutup, dan memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas, dan mencegah gigitan nyamuk dengan penggunaan cairan anti nyamuk.
“Memberantas jentik dengan larvasida di genangan air, dan menanam tanaman pengusir nyamuk,” tutupnya.