KANDANGAN, metro7.co.id – Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) menjadi berkah yang sangat dirasakan manfaatnya oleh keluarga Muhammad Yamani (47).

Sebab, berkat program ini seluruh anggota keluarganya telah memiliki perlindungan terhadap risiko sakit yang bisa datang kapan saja.

Hal tersebut diungkapkan oleh Yamani saat ditemui disela-sela aktivitasnya sebagai pekerja bangunan, Senin (13/5).

Ia mengaku, berkat keberadaan Program JKN itu, dirinya merasakan kemudahan akses layanan kesehatan, menurutnya hampir seluruh anggota keluarganya pernah merasakan secara langsung manfaat dari program yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan itu.

“Saat ini seluruh anggota keluarga, berjumlah enam orang, semuanya sudah terdaftar menjadi peserta program ini. Alhamdulillah semuanya aktif dan ditanggung oleh Pemkab Hulu Sungai Selatan (HSS), kami sekeluarga merasa sangat beruntung karena sudah terdaftar,” bebernya.

Yamani menjelaskan, keluarganya sangat sering merasakan manfaat penjaminan dari Program JKN ini baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun di Fasilitas Kesehatan Rawat Tingkat Lanjutan (FKRTL).

“Kami semua pernah merasakan secara langsung manfaat dari menjadi peserta BPJS Kesehatan ini. Contohnya, dua dari empat anak saya dilaksanakan dengan melalui bedah sesar, dimana seluruh biayanya ditanggung penuh oleh BPJS Kesehatan, tanpa ada iur biaya tambahan yang harus saya keluarkan. Seandainya belum menjadi peserta BPJS Kesehatan tentu akan sangat sulit bagi kami untuk mengurus biaya-biaya tersebut,” sambungnya.

Yamani kemudian berkisah saat dahulu dirinya belum terdaftar sebagai peserta Program JKN. Ia merasa sangat besar manfaat dan sangat banyak kemudahan yang Ia peroleh ketika sudah menjadi peserta Program JKN.

“Dulu sebelum kami terdaftar pada program ini dan memiliki jaminan seperti saat ini, rasanya ketika jatuh sakit itu sangat berat dan bahkan sedikit ada rasa takut kalau harus berobat. Tentu saja karena terbayangkan soal biaya yang harus disiapkan. Tapi, semenjak ada BPJS Kesehatan ini sakit apa saja, kapan saja, semuanya pasti bisa dijamin asalkan kita menjalani semuanya sesuai alur yang ditentukan,” tuturnya.

Bagi Yamani, prosedur terkait alur pelayanan yang ada saat ini pun sudah sangat mudah dan jelas. Ia menyebut, semakin tahun pelayanan yang diperolehnya sebagai peserta BPJS Kesehatan semakin baik dan sangat memuaskan.

“Sekarang semuanya sangat mudah dan jelas, alur pelayanannya mudah, ketentuan penjaminannya jelas, semuanya serba menyenangkan dan menenangkan bagi saya. Istri saya selain dua kali menjalani bedah sesar, juga kerap berobat dengan beberapa keluhan lain, dan sejauh ini semuanya selalu dijamin oleh BPJS Kesehatan dengan kualitas pelayanan yang diberikan juga sangat memuaskan bagi kami,” katanya.

Terkait manfaat dari Program JKN, teranyar Yamani merasakannya saat sang anak saat baru lahir harus menjalani perawatan lanjutan terpisah dari sang ibu.

Lagi-lagi Yamani merasa sangat bersyukur karena adanya BPJS Kesehatan sebagai penjamin atas biaya perawatan anaknya tersebut.

“Anak saya yang terakhir kemarin setelah lahir langsung dirawat pisah dari istri saya karena ada keluhan lain. Tapi pada saat itu langsung saya urus proses pendaftarannya sebagai peserta BPJS Kesehatan dan langsung bisa digunakan saat itu juga kepesertaannya untuk menjamin seluruh biaya pelayanan yang dibutuhkan oleh anak saya,” jelasnya.

Yamani berharap Program JKN ini akan terus berjalan dan juga berharap dirinya terus terdaftar sebagai pesertanya. Tak lupa, Ia juga berterima kasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan yang telah menjamin keluarganya menjadi peserta Program JKN.

“Terkadang saya hanya mampu berandai-andai, bagaimana jadinya misalnya tidak ada BPJS Kesehatan dan Program JKN ini, sepertinya sangat berat bahkan untuk membayangkannya saja melalui semua pelayanan kesehatan ini tanpa jaminan dari BPJS Kesehatan. Saya sekali lagi merasa sangat beruntung sudah menjadi peserta BPJS Kesehatan dan juga merasa sangat berterima kasih kepada pemerintah yang telah menjadikan saya dan keluarga sebagai peserta BPJS Kesehatan,” tutupnya.