BANJARBARU, metro7.co.id – PT Pertamina Patra Niaga melalui Aviation Fuel Terminal (AFT) Syamsudin Noor berhasil meraih penghargaan Adi Niti oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai perusahaan Mitra Pelaksana KHDTK (Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus).

Penganugerahan ini diberikan langsung oleh menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar pada acara Pekan Standar Lingkungan Hidup dan Kehutanan (PeSTA) 2024, di Gedung Manggala Wanabakti, Selasa (10/9).

Anugerah Adi Niti ini diberikan kepada 27 mitra BSILHK (Badan Standarisasi Instrumen Lingkungan Hidup dan Kehutanan) dari seluruh Indonesia yang terbagi ke dalam 8 kategori.

Adi Niti merupakan penghargaan dalam pengelolaan lingkungan hidup dan kehutanan melalui penerapan terhadap muatan-muatan standar yang telah ditetapkan.

AFT Syamsudin Noor sebagai mitra BPSILHK Banjarbaru berkomitmen dalam melakukan penangkaran rusa sambar sebagai upaya mengembangbiakkan satwa liar agar tidak punah.

Selain itu, juga dilakukan konservasi tanaman endemik Kalimantan agar mencegah kepunahan dan mempertahankan keanekaragaman hayati.

Dimas Budiman selaku AFT Manager Syamsudin Noor menegaskan, penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi untuk kedua belah pihak yang telah menjalin sinergitas dalam penerapan standar lingkungan.

“Kegiatan ini merupakan agenda yang pertama kali diselenggarakan setelah dibentuknya BPSILHK pada tiga tahun yang lalu,” imbuh Dimas.

Di sisi lain, Siti Nurbaya selaku Menteri LHK dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada masyarakat, seluruh entitas yang telah mengimplementasikan program ini.

“Saya yakin ke depan standar-standar lingkungan dan kehutanan akan semakin memudahkan sistem kerja sehingga pemanfaatan lingkungan dan kehutanan di Indonesia dapat terjaga dan bermanfaat bagi bangsa,” ucapnya.

Sebagai Sub Holding Commercial & Trading dari PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga tentunya akan terus berkomitmen memberikan program-program TJSL terbaik bagi Masyarakat sekitar.

Hal ini sesuai dengan SDG No 15, yaitu Melindungi, Merestorasi dan Meningkatkan Pemanfaatan Berkelanjutan Ekosistem Daratan, Mengelola Hutan Secara Lestari, Menghentikan Penggurunan, Memulihkan Degradasi lahan, serta Menghentikan Kehilangan Keanekaragaman Hayati.