KOTABARU, metro7.co.id – Bandar Udara (Bandara) Gusti Sjamsir Alam (GSA) menghelat rapat komite keamanan dan keselamatan penerbangan serta table top exercise dilaksanakan di Kotabaru.

Kegiatan bertempat di Hotel Grand Surya, Kotabaru, Rabu (26/10/22). Dibuka Sekda Said Akhmad dihadiri forkopimda serta pihak terkait.

Sebagai narasumber perwakilan dari Dirjen Perhubungan Udara, sebagai pemateri dari 25 – 27 Oktober di Bandara GSA.

Kepala Bandara Gusti Syamsir Alam, Chairul Humam mengatakan upaya pencegahan dan penanggulangan keadaan darurat sangat penting dilakukan sebagai upaya mengantisipasi adanya insiden.

Dan peningkatan kualiti terhadap suatu kejadian. Selain itu membuat skenario pencegahan terhadap kejadian sebenarnya.

Jika terjadi kejadian yang sesungguhnya diharapkan kata Humam semua pihak sudah siap menangani kejadian tersebut dan mengetahui tindakan apa yang harus dilakukan.

“Disusunnya dokumen rencana penanggulangan darurat dan dokumen program keselamatan sebagai acuan menangani jika terjadi insiden. Serta, pemulihan unit penyelenggara bandara,” kata dia.

Rapat komiteĀ  juga sebagai tindak lanjut dari pengesahan dokumen rencana penanggulangan atau Airport Emergency Plan, serta dokumen program keamanan bandar udara.

“Rapat komite wajib kita laksanakan sebagai media sosialisasi tugas dari masing-masing instansi jika terjadi keadaan darurat. Sehingga diketahui langkah-langkah harus dilakukan,” katanya.

Sekaligus sebagai wadah media koordinasi dan menjalin komunikasi sesama anggota komite serta mendiskusikan terkait dokumen penanggulangan dalam keadaan darurat dan dokumen program keamanan bandar udara.

Menurut Sekda Said Akhmad keamanan dan keselamatan adalah dua hal yang selalu berkaitan erat dalam kehidupan sehari-hari.

“Kita ketahui bersama, keselamatan dan keamanan transportasi adalah tanggung jawab bersama khususnya dibidang transportasi udara,” kata Sekda.

Bandara tambah dia sangat penting dalam menerapkan keselamatan dan keamanan penerbangan. Termasuk di unit penyelengara penerbangan Bandar Udara Gusti Sjamsir Alam. *