BANJARBARU, metro7.co.id – Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor melalui Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Roy Rizali Anwar, menghadiri Rakor Pengendalian Inflasi tahun 2023 di Command Center Pemprov Kalsel, Senin (7/5).

Rakor virtual yang dipimpin langsung Menteri Dalan Negeri, Tito Karnavian ini, juga dihadiri Plt Asisten II Pemprov Kalsel, Suparmi, Kepala BPS Provinsi Kalsel, Martin Wibisono dan juga perwakilan dari Bulog Divre Kalsel serta KADIN Provinsi. Hadir pula sejumlah SKPD lingkup pemerintah provinsi, yang mengurusi masalah inflasi.

Rakor rutin ini membahas penanganan inflasi daerah yang merupakan pembahasan lanjutan dari rakor sebelumnya telah dilaksanakan pada 3 Mei 2023.

Dalam paparannya, Tito Karnavian menyampaikan pengendalian inflasi memperlihatkan hasil yang positif dan relatif baik.

Pasalnya, berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS) per 2 Mei 2023, angka inflasi bulan April 2023 hingga saat ini masih bertahan sebesar 4,33 persen.

“Upaya pengendalian inflasi yang salah satunya dilakukan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama pemerintah daerah (pemda) secara tidak langsung telah memberikan dampak positif terhadap pengendalian harga pokok,” ucapnya.

Tito Karnavian menerangkan kondisi inflasi 10 provinsi, kabupaten/kota dengan IPH tertinggi.

Provinsi Riau berada menempati urutan ke-10 dengan angka angka 4,9 persen dan IPH tertinggi.

Tito Karnavian meminta masing-masing kepala daerah untuk terus menjaga Inflasi.

Bahkan menurutnya, sinergi pemerintah pusat dan pemerintah daerah sangat diperlukan guna kesiapsiagaan dalam menghadapi krisis pangan, krisis energi, dan krisis keuangan.