Bawaslu Kotabaru Inginkan Peran Panwas dalam Pencegahan
KOTABARU, metro7.co.id – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kotabaru melalui Kordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi, Muhammad Abdillah Ihsan menyebut penanganan pelanggaran di Kotabaru bukan yang terbanyak di Kalìmantan Selatan.
Penanganan itu sebutnya sudah berlangsung dengan intensif dan beberapa perkara telah diproses.
Ihsan menekankan pentingnya laporan pihak panwas. “Yang mana laporan ini harus menjelaskan peristiwa secara lengkap agar tim penelusuran, penyidik kepolisian, dan kejaksaan dapat bekerja dengan efektif,” ujarnya saat rakoor Sentra Gakkumdu, di Hotel Grand Surya, Jumat (25/10).
“Selama satu bulan lebih masa kampanye ini, mari kita evaluasi semua laporan hasil pengawasan yang telah disusun. Kami berharap laporan tersebut tidak menyisakan pertanyaan mengenai subjek atau kejadian yang dilaporkan,” kata Ihsan.
Pihaknya juga perlu membahas potensi dugaan pelanggaran. Tugas pengawas kata Ihsan bukan hanya menindaklanjuti pelanggaran, tetapi juga melakukan pencegahan.
“Oleh karena itu, mari kita maksimalkan upaya pencegahan pelanggaran pemilu, baik pidana maupun administrasi,” tuturnya.
Berkaitan dengan sumber daya manusia (SDM), ia menenkan kepada panwas sebagai ujung tombak pengawasan harus dapat menyampaikan ilmu dan pengalaman yang didapat kepada tim di bawah.
“Ini akan menentukan apakah pelanggaran akan terjadi atau tidak,” tukasnya