TANJUNG, metro7.co.id – Puskesmas Kelua di Kabupaten Tabalong memberikan kemudahan pelayanan kesehatan bagi masyarakat, dengan adanya tambahan inovasi baru di Tahun 2024 ini.

Kepala Puskesmas Kelua Ony Erawaty menerangkan, hingga tahun 2024 terdapat 32 inovasi layanan, mulai dari program tekan angka stunting hingga imunisasi.

“Tahun lalu kita menerapkan 25 inovasi, dan sekarang bertambah menjadi 32 inovasi,” terang Ony Erawaty, Kepala Puskesmas Kelua, Jumat (26/7).

Ia menyebutkan, tahun ini inovasi baru yang mulai diterapkan, di antaranya Layanan Posyandu Remaja Cegah Stunting (Lapor CS), Pendekatan Keluarga untuk Meningkatkan Capaian Imunisasi (Pendekar Kancil), dan Sistem Informasi Pelacakan kasus HIV/AIDS di Puskesmas Kelua (Si Peka).

Selain itu pula, Podcast Kesehatan Masyarakat Kelua (Podkesmas Kelua), Jajanan Sehat Jahe Coklat (JS J’CO), Janji Temu dan Sarankan Kembali Ambil Obat Tuberkolosis (Jamu Sambiloto), hingga Penerapan Analisis Kelengkapan Isi Rekam Medis (Pakis RM).

“Dengan inovasi ini kami berharap masyarakat dapat lebih aktif menjaga kesehatannya dan keluarga serta lingkungan sekitarnya, demi meningkatnya derajat kesehatan masyarakat,” harapnya.

Ditambahkannya, masyarakat merasa puas dengan layanan yang diberikan Puskesmas Kelua.

Diketahui, lima inovasi di Puskesmas Kelua telah ada meraih penghargaan dari pemerintah daerah, yakni Tanjung Bersinar, Si Mas Ganteng Kelua (tahun 2022 dikembangkan menjadi Si Mas Ganteng Tabalong), Gertak Sambal (Gerakan Sambangi Balita), Makan Paliat (Mari Budayakan Peduli Lingkungan Sehat), dan Si Golda (Sistem Informasi Golongan Darah). ***