TANJUNG, metro7.co.id – Musyawarah Daerah (Musda) ke-VIII Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tabalong, Senin (11/9), di Aula Pendopo Bersinar Pembataan.

Ketua Panitia Pelaksana Musda VIII MUI Tabalong Tahun 2023, H Rusmadi melaporkan, tujuan dilaksanakannya Musda adalah untuk menyampaikan laporan pertanggung jawaban kepengurusan MUI Tabalong masa bakti 2018-2023.

“Untuk menetapkan ketua umum dan personalia kepengurusan untuk masa bakti 2023-2028 melalui mekanisme pemilihan sesuai pedoman Susunan Dasar dan Susunan Rumah Tangga Majelis Ulama Indonesia,” jelasnya.

Juga, ujarnya, menetapkan kebijakan oraganisasi dan rancangan program kerja MUI Kabupaten Tabalong masa bakti 2023-2028, menetapkan rekomendasi dan pokok-pokok mengenai Kabupaten Tabalong berbagai aktual yang berkembang di masyarakat.

Adapun tema yang diusung pasa Musda VIII MUI Tabalong Tahun 2023 adalah,”Memantapkan Peran Ulama Dalam Membangun Tabalong, Sebagai Serambi Depan Penyangga IKN”.

“Musda Ke-VIII MUI Tabalong diikuti 125 orang, terdiri dewan pertimbangan MUI Tabalong 10 orang, pengurus MUI Tabalong Tabalong 63 orang, dari MUI Kecamatan 24 orang masing-masing Kecamatan 2 orang, pimpinan organisasi keagamaan 10 orang, perwakilan perguruan tinggi 5 orang, dan peninjau terdiri dari 12 KUA Kecamatan se Tabalong 24 orang yang masing-masing Kecamatan 2 orang,” katanya.

Sementara, Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani dalam sambutannya saat membuka secara resmi Musda ke VIII MUI Tabalong menyampaikan, kilas balik bagaimana kiprah MUI Tabalong selama 9,5 tahun terakhir ini.

Beberapa waktu yang lalu, bahwa selama ia diberi amanah sebagai Bupati Tabalong diakuinya ia mengembangkan pola hubungan ala orang Tabalong.

Pola hubungan tersebut, menurut bupati tidak ada bumbunya, tetapi hubungan apa adanya, karena sama-sama tidak ada kepentingan pribadi dibalik hubungan itu semua kita tunjukan bagaimana memberikan pengabdian yang terbaik kepada daerah, bagaimana membangun umat, bagaimana membangun daerah supaya lebih maju dan lebih baik lagi.

“Dan pola hubungan tersebut disambut dan dipahami oleh berbagai pihak terutama Majelis Ulama Indonesia Tabalong,” bebernya.

“Kami menyambut baik kegiatan Musda MUI ini, dan semoga Ketua MUI Tabalong yang terpilih atau Ketua terdahulu terpilih dan dilantik kembali agar terus memberikan dukungan setelah kami berakhir jabatan pada Desember 2024 nanti,” tutupnya.