Bupati Anang Lakukan Ground Breaking Jalan Seharga Rp 86 Milyar
TANJUNG, metro7.co.id Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani bersama Wakil Bupati, H Mawardi melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) pembangunan jalan dan jembatan Tanjung green city di Desa Maburai Kecamatan Murung Pudak, Selasa (22/03/2022).
Pembangunan jalan sepanjang 4,2 kilometer dengan lebar 30 meter yang berlokasi di Tanjung Selatan Kecamatan Tanta menghubungkan Desa Maburai Kecamatan Murung Pudak.
Kepala Dinas PUPR Tabalong, Wibawa Agung melaporkan, untuk pembangunan jalan nilai kontraknya sebesar Rp 86 milyar lebih, sedangkan untuk pembangunan jembatan sebesar Rp.17,6 milyar lebih.
Dana tersebut bersumber dari pinjaman daerah dalam rangka untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional.
” Disepanjang jalan 4,2 kilometer ini, akan dibangun sebanyak 6 buah jembatan yang terdiri 4 buah jembatan slab beton dan 2 buah box culvert.
Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani mengatakan, semua perlu bersyukur atas dimulainya pembangunan jalan dan jembatan di kawasan Tanjung green city ini.
Kalau diamati perkembangan pembangunan di Tabalong 5 tahun terakhir menunjukan peningkatan pesatnya luar biasa.
” Saya menyatakan di tahun 2016 lalu, bahwa Tanjung Tabalong kita siapkan sebagai metro polis baru di Kalimantan Selatan, Alhamdulillah ini sudah mulai terwujud,” katanya.
Karena daerah-daerah yang disebut dengan metropolis tugas pemerintah hanya membangun infrastruktur, setelah infrastruktur terbangun maka kiri kanan jalan akan dibangun oleh pihak sektor swasta, dan itu sudah terlihat di Tabalong seperti jalan di Mabuun sampai ke Sulingan yang tidak mungkin lagi dikembangkan, oleh sebab itu satu-satunysa jalan supaya kota ini bisa bernafas maka Pemkab Tabalong yang disetujui DPRD memutuskan membangun jalan sepanjang 4,2 kilometer dan lebar 30 meter yang sudah ada median dan drainasenya. “Insya Allah pembangunan jalan ini menjadi jalan kabupaten terbaik sepanjang sejarah Kabupaten Tabalong yang sudah berusia 56 tahun,” katanya.
“Disini akan kita jadikan kawasan Tanjung green city, pembangunan ini terinpirasi dari Nusa Dua yang ada di Bali,” katanya Bupati, Anang.
Diharapkan akhir tahun 2022 nanti pembangunan Tanjung green city ini bisa selesai, supaya pada tanggal 1 Desember 2022 bisa diresmikan dalam rangka peringatan hari jadi Tabalong ke-57.
Bupati menegaskan, ini bukan sekedar membangun jalan dan jembatan saja, beban beratnya adalah karena menggunakan dana pemulihan ekonomi nasional dampak pandemi Covid-19.
“Jadi, nanti di akhir tahun 2022 pertumbuhan ekonomi kita yang sekarang sudah 3,26 mesti diangkat diatas angka 4 persen, karena semua material kecuali aspal termasuk yang mengerjakannya harus dari lokal sehingga masyarakat kita akan meningkat pendapatannya yang juga bisa muncul efek multiplayer, efek akselarasi yang akan berdampak terhadap pengeluaran perkapita ,pendapatan masyarakat dan ujung-ujungnya pertumbuhan ekonomi dan angka kemiskinan paling tidak di lokasi ini akan menurun,” harapnya.