BARABAI, metro7.co.id – Dukung program percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, Bupati HST, H Aulia Oktafiandi menyerahkan bantuan upaya khusus peningkatan kesejahteraan petani pengembangan cabe rawit.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Bupati HST kepada warga penerima, di Aula Kantor Pembakal Desa Rantau Keminting, Kecamatan Labuan Amas Utara (LAU), Senin (15/7).

Bupati Aulia mengatakan, Pemerintah Daerah memberikan bantuan kepada warga HST dalam rangka meningkatkan kesejahteraan, supaya ada tambahan penghasilan atas pekerjaan yang mungkin sudah ada.

Melalui Dinas Pertanian dengan bantuan bibit cabe yang diberikan ini secara ekonomis akan banyak memberikan manfaat, juga sudah melakukan riset dengan harga cabe yang selalu tinggi dan cepat laku.

“Dengan penanaman cabe diharapkan ada penghasilan tambahan, sehingga bisa membantu perekonomian warga dan meringankan beban keluarga,” harapnya.

Bupati juga berharap, semoga atas bantuan yang diberikan dengan memegang prinsip dalam doa, usaha, ihktiar dan tawakal yang dilakukan, semoga bisa memberikan kecukupan keberkahan dan kesuksesan.

“Semoga bantuan yang diberikan bisa betul-betul bermanfaat, kami dari Pemerintah Daerah juga ikut selalu membantu jika ada kendala-kedala yang dihadapi oleh warga,” katanya.

“Terima kasih atas kedatangan, semoga silaturahmi dan pertemuan kita ini adalah pertemuan yang diberkahi oleh Allah SWT,” tambahnya.

Sementara, Sekretaris Dinas Pertanian HST, Hj Rosida Fitriani melaporkan, maksud kegiatan adalah meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan bagi petani serta keluarganya.

“Penerima Bantuan Pengembangan Cabe Rawit Upaya Khusus (Upsus) Peningkatan Kesejehteraan Petani Program Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) adalah sebanyak 330 KK se-HST terbagi dalam 11 Kecamatan,” ujarnya.

Hari ini diserahkan bantuan kepada warga di tiga Kecamatan, yakni Kecamatan LAU 30 orang, Kecamatan Labuan Amas Selatan (LAS) 30 orang dan Kecamatan Haruyan 30 orang.

“Bantuan yang diterima petani per KK adalah benih cabe rawit 1 bungkus, mulsa 1 roll, pupuk NPK mutiara 10 Kg, potray 15 buah, fungisida 1 botol, insektisida 1 botol, herbisida 1 liter dan kapur 1 zak,” tutupnya.