KOTABARU, metro7.co.id – Ketua DPD Kotabaru memberikan kabar terbaru terkait perkembangan pembangunan perkantoran di Sebelimbingan dan rumah sakit di Stagen, bersumber dari dana kompensasi.

Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis mengemukakan untuk kelanjutan pembangunan perkantoran tidak bisa bersumber dari dana kompensasi, sedangkan rumah sakit masih tahap proses pengajuan.

“Kelanjutan rumah sakit masih tahap proses pengajuan, karena sifatnya bangunan lanjutan. Perkantoran itu dari STC, info kami dapat dari tim kompensasi pihak perusahaan tidak mau melanjutkan,” kata Syairi dalam keterangannya, Selasa malam (19/4/22).

Disampaikannya untuk perkantoran bisa dilanjutkan kecuali berupa bangunan baru. Rumah sakit kata dia karena sangat diminta segera difungsikan karena dalam rangka pelayanan kesehatan ke masyarakat

Pihaknya sangat menyayangkan dengan tidak bisa dilanjutkannya pembangunan perkantoran dengan dana kompensasi.

“Tentu pasti akan terlambat perkantoran kita akan difungsikan. Tapi harapan kami bisa dikabulkan untuk rumah sakit,” ucap Syairi

Untuk pengawasan dewan, karena bukan bersumber dari dana APBD kalangan DPRD akan menerima dalam bentuk aset yang ikut andil dalam paripurna

Pihak DPRD tambah Syairi bisa saja berperan dalam pengawasan pada saat pelaksanaan dan sebelum aset diterima.

Ia mengatakan pihak DPRD memastikan kroscek ke lapangan melihat kondisi apakah bangunan sudah sesuai dengan RAB yang direncanakan juga kualitasnya sudahkah memenuhi syarat.