BANJARMASIN – H.Taufik Rahman (47) dibuat kaget dan panik setelah mendapat kabar dari putranya, Firdaus (12) bahwa rumahnya di Jln Pekapuran A Jembatan 6 Rt 20 terbakar, Selasa (15/7) sekitar pukul 20.30 Wita. Beruntung peristiwa tersebut hanya menghanguskan satu buah rumah saja, setelah warga dan barisan pemadam kebakaran kota Banjarmasin berhasil memadamkannya.
 Menurut Taufik Rahman, saat terjadi kebakaran dirinya tidak ada di rumah. Ia pergi keluar mencari lauk buat makan sahur di kawasan Jl Kamboja. Sedangkan Hj Zaimah (47) istrinya melaksanakan salat tarawih di masjid. “Putra saya Firdaus yang memberi kabar bahwa rumah kebakaran,”ujarnya.
 Dikatakan H.Taufik, saat kebakaran yang hanya ada di rumah dan saat api mulai berkorbar putranya tersebut keluar belanja beli es di warung. “Begitu saya mendapat kabar rumah terbakar, langsung putar arah tidak jadi membeli lauk buat sahur,”katanya.
 Diungkapkan H Taufik, penyebab kebakaran arus pendek listrik karena menurut tetangga sebelah rumah api tersebut mulai muncul di bagian dinding rumahnya. Akan tetapi pada waktu magrib sebelum kejadian dirinya sempat mendengar bunyi seperti crek-crek seperti bunyi orang yang sedang melas listrik. Namun setelah dirinya tanyakan kepada putranya darimana asal bunyi mengatakan bahwa itu bunyi kipas angin.
 Kapolsek Banjarmasin Timur Kompol Wildan Albert membenarkan peristiwa tersebut dan hanya satu buah rumah yang terbakar sedangkan untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan anggotanya. Karena disaat kebakaran penghuni rumah tidak ada di rumah. (Metro7/Fit)