Dua Kecamatan di Tabalong Dapat Bantuan Sambung Listrik Gratis dari PLN UID Kalselteng
TANJUNG, metro7.co.id – 155 kepala keluarga (KK) di Kecamatan Jaro dan Muara Uya, Kabupaten Tabalong menerima bantuan penyambungan listrik gratis dari PLN UID Kalselteng, baru-baru tadi.
Sambung listrik gratis ini dilakukan PT PLN UID Kalselteng melalui program melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli di Kecamatan Jaro dan Muara Uya.
Senior Manager Keuangan, Komunikasi dan Umum PLN UID Kalselteng, Sigit Fanani, mengatakan, ratusan KK yang menerima bantuan listrik gratis ini berada di Kecamatan Jaro dan Muara Uya.
“Tahun ini yang mendapat bantuan hanya di Tabalong saja dan yang mendapatkan berjumlah sekitar 155 kepala keluarga,” katanya, Jumat (8/11).
Ratusan penerima bantuan berdasarkan dari Dinas Sosial Tabalong yang diinventarisir untuk dilakukan pengecatan bagi warga yang berhak mendapat bantuan dari PLN.
Kriteria lainnya dilihat dari sisi kondisi atau segi fisik bangunan rumah, mata pencaharian dari pihak keluarga sendiri yang berhak mendapat listrik gratis kategori subsidi.
“Yang menerima bantuan ini khusus untuk kepala keluarga yang dalam kategori prasejahtera atau tidak mampu,” lanjutnya.
Sedangkan untuk penyambungan listrik baru untuk biaya normal bagi masyarakat atau pelanggan PLN berkisar Rp1,5 juta dengan daya 900 VA.
“Untuk bantuan ini pasang baru ini sekitar Rp1,5 juta normalnya untuk masyarakat dan pelanggan,” jelas Sigit.
Diharapkannya, masyarakat penerima bantuan dapat menikmati jaringan listrik bahkan bisa dimanfaatkan untuk kesejahteraan yang produktif.
“Harapan kami seluruh masyarakat yang kurang mampu dapat menikmati listrik, Karena listrik sangat penting, listrik bisa meningkatkan taraf hidup atau perekonomian yang layak,” harapnya.
Sementara Camat Jaro menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak khususnya PLN yang telah berkontribusi dalam program tersebut.
Bahkan bantuan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memastikan akses energi yang lebih baik.
“Di kecamatan Jaro tahun 2024 ini menerima program bantuan pemasangan listrik dengan jumlah kurang lebih 81 warga yang telah menerima,” tutup Suriyadi. ***