TANJUNG, metro7.co.id – Hari ke 5, giliran Kecamatan Kelua mendapatkan kunjungan safari percepatan vaksinasi dari Forkopimda Tabalong dalam rangka mensosialisasikan pentingnya masyarakat untuk melaksanakan vaksin demi terbentuknya herd immunity.

Kegiatan safari percepatan vaksinasi dilaksanan, Rabu (13/4) di Masjid Ar Ridha, Desa Pudak Setegal.

Camat Kelua, Sakam menyampaikan, cakupan vaksinasi secara keseluruhan di wilayahnya untuk masyarakat umum dosis pertama mencapai 80 persen, kemudian dosis ke dua 46 persen, dosis pertama untuk lansia 94 persen dan dosis ke dua baru 29 persen.

Sedangkan vaksinasi anak-anak dari target yang ditetapkan baru mencapai 33 persen untuk dosis pertama, dan dosis ke dua baru mencapai 22 persen.

Rendahnya capaian vaksinasi untuk anak-anak ini disebabkan masih banyaknya para orang tua yang tidak mengizinkan anak-anaknya untuk divaksin.

“Oleh karenanya pihaknya dalam hal ini meminta bantuan dan dukungan dari para kepala desa, tokoh-tokoh masyarakat untuk memberikan pemahaman akan pentingnya vaksinasi yang telah dijamin oleh pemerintah kehalalan, keamanannya, dan sehat bagi masyarakat,” ujarnya.

Sementara Wakil Ketua II DPRD Tabalong, Habib Muhammad Taufani Al Kaf dalam sambutannya atas nama Forkopimda mengharapkan, agar program kegiatan vaksinasi di Kecamatan Kelua terus ditingkatkan lagi, hal tersebut tidak lain tujuannya hanya sebagai ikhtiar bersama kita supaya pandemi Covid-19 ini bisa berakhir.

“Apabila pelaksanaan vaksinasi bisa maksimal, maka kita akan terhindar dari Covid-19,” tutup Wakil Rakyat Dapil Selatan itu.

Turut berhadir, Wakil Bupati Tabalong, H Mawardi beserta sejumlah unsur Forkopimda, para pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Tabalong, Camat Kelua dan unsur forkopimca, tokoh agama, tokoh masyarakat setempat.