BANJARBARU, metro7.co.id – Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau Paman Birin menghadiri Grand Launching Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVIII Kalimantan Selatan di Gedung Auditorium Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru, Kamis (10/8) pagi.

Acara Grand Launching ini adalah bagian dari rangkaian POMNAS XVIII 2023, di mana Provinsi Kalsel, khususnya ULM, dipercaya untuk menjadi tuan rumah untuk kali kedua setelah sebelumnya menjadi tuan rumah pada tahun 2007.

Acara tersebut juga dihadiri Rektor ULM, Prof Dr Ahmad, Rektor Unmul, Prof Dr Abdunnur, Ketua Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Asep Sukmayad, Forkopimda Kalsel, sejumlah Pimpinan SKPD Kalsel.

Para Wakil Rektor ULM, Kepala LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan, Dr Muhammad Akbar, para dekan, mantan Menteri Riset dan Teknologi, Dr Ir H Gusti Muhammad Hatta, Ketua BAPOMI Seluruh Indonesia serta mahasiswa (i) universitas negeri dan swasta di Kalsel.

Dr. M. Rusmin Nuryandin, selaku Ketua Pelaksana Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVIII, menyampaikan rencana pelaksanaan pertandingan 16 cabang olahraga (cabor).

Rangkaian kompetisi ini akan berlangsung di empat lokasi yaitu di Kota Banjarmasin, cabor yang akan dipertandingkan meliputi atletik, Bridge, catur, futsal, gulat, pencak silat, sepak takraw, tenis lapangan, dan voli pasir.

Di Kota Banjarbaru untuk cabor bulu tangkis, karate, dan taekwondo. Kabupaten Tanah Laut untuk cabor panjat tebing, dan cabor renang akan berlangsung di Hulu Sungai Selatan.

“Nomor-nomor cabor tersebut terdiri dari 204 nomor yang akan memperebutkan medali sebanyak 710 medali, dengan keping medali sebanyak 1.397,” ungkap Rusmin.

Rusmin juga menambahkan, Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) di 34 provinsi di Indonesia telah menetapkan alokasi kuota sebanyak 362 orang untuk atlet dan official.

Dan partisipasi yang akan hadir di Kalsel pada saat perhelatan tersebut diperkirakan mencapai angka 12.308 orang, hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan perekonomian di Kalsel.

“Dari total 34 Provinsi, sebanyak 24 Provinsi telah secara resmi mengonfirmasi partisipasinya dalam 16 cabor. Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa minimal 10 ribu orang akan hadir di Kalsel,” tambahnya.

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor dalam sambutannya menyampaikan, apresiasi dan dukungan penuh kepada BAPOMI Provinsi Kalsel, Civitas Akademika ULM, Panitia Penyelenggara yang terus bekerja keras mempersiapkan perhelatan Akbar olahraga terbesar bagi mahasiswa tersebut .

“POMNAS merupakan bagian tak terpisahkan dari semangat anak bangsa se-nusantara. Lebih khusus lagi, semangat ini tercermin dalam para pemuda-pemudi yang dikenal sebagai mahasiswa dan mahasiswi, dan Bayangkan saja, jika para peserta berasal dari 34 provinsi yang tersebar di seluruh Indonesia, semuanya berkumpul di Bumi Lambungmangkurat, pastinya akan menciptakan sebuah momen yang sungguh luar biasa,” katanya.

Dengan bangga, Gubernur Sahbirin Noor menyampaikan, Provinsi Kalsel telah menjadi tuan rumah berbagai event nasional sebelumnya, dan kini sekali lagi dipercaya untuk menjadi tuan rumah POMNAS XVIII ke-18 Tahun 2023.

“Saya saat ditanya mengenai kesiapan Kalsel sebagai tuan rumah POMNAS. dengan penuh keyakinan, saya menyatakan kita siap, karena pahlawan-pahlawan kita mengajarkan demikian ‘Dalas Betapung Tali Selawar, Dalas Belangsar Dada, Menyerah kada’, Inilah semangat Pangeran Antasari yang terpancar pada generasi muda putra-putri Indonesia di Kalimantan Selatan,” ungkap Sahbirin.

Acara kemudian disimpulkan dengan sebuah prosesi peluncuran yang dipimpin oleh Gubernur Kalsel.

Dalam momen ini, Sahbirin Noor, secara resmi meluncurkan logo dan maskot Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) XVIII yang ke-18 dengan menekan tombol peluncuran.

Tema yang diusung dalam acara ini adalah “Merdeka Berprestasi, Talenta Olahraga Menginspirasi,” yang menggambarkan semangat kemerdekaan dan prestasi dalam olahraga yang menginspirasi. Dengan tagline yang kuat, “POMNAS Berprestasi, Indonesia Unggul,”.

POMNAS XVIII yang digelar 12 Hingga 22 November mendatang, akan menjadi wadah bagi para atlet muda untuk mengukir prestasi dan mengangkat nama Kalsel sebagai Provinsi yang unggul di kancah olahraga Nasional.