BANJARMASIN, metro7.co.id – Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII) Kalimantan Selatan menyelanggarakan diskusi panel “Kolaborasi Kepemimpinan Dalam Membangun Banua” dan pelantikan pengurus wilayah setempat periode 2022 – 2026, dalam rangka Refleksi Hari Bangkit PII ke 77, Minggu (12/5), di Mahligai Pancasila Banjarmasin.

Diskusi diisi dengan paparan Ketua TP PKK, Kalsel Hj Raudatul Jannah Sahbirin Noor atau Acil Odah sebagai salah satu narasumber, dengan materi terkait kepemimpinan perempuan era sekarang.

Acara dihadiri Staf Ahli Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor melalui Staf Bidang Kemasyarakatan dan SDM Hj Husnul Khatimah sekaligus menyampaikan sambutan tertulisnya.

Gubernur Sahbirin Noor berharap, pengurus baru KB PII Kalsel menjadi mitra Pemerintah Provinsi Kalsel yang solid dalam upaya membina dan mewujudkan generasi di Banua yang berkualitas, berkarakter, dan berdaya saing.

Diharapkan juga, para pengurus dapat mengemban amanah dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab, sehingga dapat terus mempertahankan eksistensi dan memajukan organisasi ini.

Disebutkan, PII merupakan satu organisasi yang memilki sejarah panjang, dimana PII berdiri dua tahun setelah kemerdekaan Negara Republik Indonesia atau tahun 1947.

Dari fakta sejarah ini, bisa dikatakan PII menjadi saksi atau bahkan turut memiliki andil dalam mempertahankan kemerdekaan. Secara khusus, PII memiliki peran penting dalam kemajuan pendidikan, kepemudaan, dan da’wah Islamiyah di Indonesia.

Gubernur yakin, KB PII memiliki semangat dan tekad yang kuat, untuk berperan aktif dalam memajukan bangsa dan Banua Kalsel tercinta ini, serta mewujudkan cita-cita para pejuang dan pendiri bangsa Indonesia.

Disebutkan lagi, dalam membangun bangsa dan Banua yang besar ini, tidak cukup hanya mengandalkan pemerintah atau pengusaha saja, tetapi harus ada kolaborasi dan sinergitas dari tiga elemen utama pembangunan yakni pemerintah, pengusaha, dan para alim ulama beserta masyarakat, termasuk di dalamnya KB PII.

Kolaborasi dan sinergi ini merupakan hal yang mutlak, dalam mewujudkan kesuksesan pembangunan, terlebih dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM). Seiring perkembangan zaman, beda pula tantangan yang dihadapi.

“Menghadapi situasi ini, harus terus semangat dan memiliki keinginan yang kuat, untuk berkarya dan berinovasi,
serta beradaptasi dengan kemajuan teknologi informasi,” bebernya.

Prosesi pelantikan pengurus KB PII Wilayah Kalsel yang diketuai H Didy Ariyadi ini diawali dengan pengucapan ikrar atau narasi yang dipimpin Ketum PP KB PII Nasrullah Larada.

Kemudian, dilakukan penandatanganan berita acara bersama Ketum dan Wakil Ketum PP KB PII As’ad Nugroho serta pengurus lain, H Muhammad Sofwat Hadi SH dan Ustadz H Khairani Idris.

Ketua PW KB PII Kalsel, H Didy Ariady menyebut, keberadaan jajarannya sebagai mitra Pemerintah, mendukung sepenuhnya komitmen Gubernur Kalsel Sahbirin Noor menjadikan Kalsel Babussalam.

“Sebagai pengurus baru kami berkomitmen melanjutkan perjuangan, memperluas solidaritas dan bersinergi lebih luas dengan segala pihak,” ujarnya.