Hari Pers Nasional di Kalsel, Diyakini jadi Berkah untuk Banua
BANJARMASIN – Penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) di Provinsi Kalimantan Selatan membawa angin segar bagi Banua.
Melalui HPN yang akan di laksanakan 6-10 Februari di Banjarmasin dan Banjarbaru, nama Kalsel diangkat ke Nasional sebagai salah satu daerah destinasi wisata.
“Nantinya ada 10 kementerian hadir untuk membranding Kalsel ke depan. Bersama ahli pariwisata. Selama ini wisata Kalsel dirasa kurang gencar dalam berpromosi, namun melalui kegiatan HPN kita akan membranding nama Kalsel,” ujar Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalsel, Zainal Helmi ke, Senin (27/1) di gedung PWI Kalsel.
Helmie menyebut, dalam kegiatan yang bakal dihadiri Presiden Joko Widodo dan para menteri tersebut tidak hanya akan melaksanakan seremonial peringatan HPN, tetapi juga membawa sejumlah proyek dan membicarakan kepentingan Kalsel.
“Nah di sini juga akan dibahas, apa sih kebutuhan dan kepentingan Kalsel? Termasuk juga per kereta-apian. Jadi tidak hanya pelaksanaan, tetapi juga membicarakan bagaimana investasi masuk ke Kalsel,” sebutnya.
Dia menyebut PWI sudah menyelenggarakan sejumlah program seperti Focus Group Discussion (FGD) penyusunan narasi strategis Kalsel sebagai Gerbang IKN, strategi branding daerah, FGD Infrastruktur strategis, hingga launching HPN dan malam Awarding Adinegoro.
Kegiatan FGD yang digelar untuk menyampaikan sekaligus merembukkan kebutuhan Kalsel untuk mempersiapkan sebagai daerah penyangga IKN termasuk dari sisi investasi dan infrastruktur pendukung.
Itulah kenapa beberapa menteri mengapresiasi kegiatan puncak HPN ini. Menteri Kesehatan akan mengapresiasi bantuan untuk rujukan jantung di Rumah Sakit Ulin.
“Karena selama ini kita ke Surabaya dan Jakarta,” jelas Helmie.
Menteri hukum dan HAM, lanjutnya siap membantu pembangunan Lapas dan Rutan di Kalsel, dengan catatan Pemda harus menyiapkan lahannya.
“Mudah-mudahan kegiatan HPN ini membawa berkah bagi Kalsel,” pungkasnya. (metro7)