PARINGIN – Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Kabupaten Balangan, Kamis(28/8/), menggelar sosialisasi tentang bahaya radikalisme seperti yang dikampanyekan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Bertempat Diaula Benteng Tundakan kantor Bupati Balangan, dihadiri oleh Sekretariat Daerah Balangan, Ruskariadi,  Kepala kesbangpolinmas, Listiani, dan menghadirkan pembicara dari MUI Balangan, Polres Balangan dan Kodim Amt-Balangan.
Kepala Kesbangpolinmas Kabupaten Balanga,Listiani menyampaikan dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat lebih mudah mengenali kelompok radikal, seperti halnya ISIS karena selama ini mereka hanya sekadar mendengar tanpa mendapatkan penjelasan langsung dari pihak yang berkompeten.
Selain itu, masyarakat juga diharapkan tidak mudah terpancing untuk bergabung dengan kelompok radikal yang tidak mau memaknai adanya perbedaan.
Disampaikannya, Sosialisasi tentang bahaya kelompok ISIS, , akan digelar.  mengundang para tokoh agama, masyarakat, dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), serta perangkat desa.
Bupati Balangan H Sefek Effendie dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Balangan Ruskariadi menyampaikan bahwa tidak kesulitan untuk memasukkan ISIS ke dalam kategori kelompok radikal, atau penganut paham radikal. Radikal itu artinya menyimpang atau tidak sesuai dengan kelaziman. Dalam kasus paham radikal yang berdasar pada ajaran agama, biasanya paham radikan adalah hasil dari penafsiran yang keliru atas teks-teks ajaran agama.
“Unsur yang terpengaruh paham Radikal tidak lain adalah keterlibatan anak muda dikarnakan anak muda cenderung tidak suka dibatasi, dan menganggap hal-hal baru sebagai sesuatu yang seru ,maka akan sangat mudah untuk dipengaruhi dan diarahkan, termasuk ke arah yang menyimpang,”tegasnya.
Untuk itu, Bupati mengharapkan setiap orang tua dan setiap unsur masyarakat harus lebih akrab dengan anak-anak muda, agar lebih memahami dan dapat menggunakan cara-cara yang lebih dapat diterima oleh anak-anak muda untuk tetap menjaga mereka dalam norma-norma yang benar dan  setiap orang yang hadir, agar menyampaikan segala pengetahuan tentang isis maupun kelompok-kelompok radikal lainnya, baik yang didapat dari forum ini maupun dari forum-forum lain, kepada anak-anak muda di lingkungan sekitar masing-masing.
Senada,Kapolres Balangan, AKBP Rachmad Hendrawan selaku Narasumber menyampaikan pengembangan ISIS tidah hanya peran pemerintah TNI/Polri atau Instansi terkait namun peran serta masyarakat sangat berpengarush agar paham ISIN tidak masuk dan berkembang.
“peran masyarakat sangat dibutuhkan tentang kberadaaan paham ISIS, dengan aktif melaporkan kepada aktifitas yang dicurigai kelompok paham radikal kepada aparat yang berwenang,”himbaunya.
Kegiatan Sosialisasi  Forum kewaspadaan dini masyarakat dengan bertema “mewapadai paham isis yang berkembang di indonesia” yang dikemas dengan pengenalan dengan paham radikal ISIS dengan Pemutaran Video ISIS . (Metro7/Sri)