BARABAI – Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) H A Chairansyah bersama Kapolda Kalsel, Danrem 101/Antasari dan Forkopimda HST bersilaturrahmi ke Pondok Pesantren Nurul Muhibbin Barabai, Rabu (20/5).

Ikut berhadir, Kapolda Kalsel, Danrem 101/Antasari, Kapolres HST beserta jajaran, Dandim 1002/Barabai beserta jajaran, Danyon 621/Manuntung beserta jajaran, dan para ustaz dan pengajar Ponpes Nurul Muhibbin.

Kedatangan mereka disambut hangat oleh Guru Bakhiet beserta para ustaz dan pengajar Ponpes Nurul Muhibbin.

Bupati HST sampaikan bahwa kondisi perkembangan Covid-19 di Kabupaten HST pada bulan Ramadhan menjelang lebaran terlihat sedikit ada peningkatan.

“Dinas Kesehatan HST telah lakukan rapid test kepada tenaga medis di seluruh Puskesmas dan hasilnya 14 reaktif rapid test,” kata Chairansyah.

Menurutnya, pihaknya terus lakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menggunakan masker bila keluar rumah.

“Di pasar sudah ada tindakan tegas bagi pengunjung maupun penjual di pasar bila tidak memakai masker,” ucapnya.

Dia menyatakan bahwa HST kecolongan, karena ada warga Banjarmasin yang sakit datang ke Birayang, Kecamatan Batang Alai Selatan, ternyata dari hasil rapid test dinyatakan reaktif positif virus corona.

“Karena ada gejala gangguan sesak pernafasan, warga Banjarmasin itu diperiksa di Puskesmas Birayang, dan hasilnya reaktif dari rapid test,” tambahnya.

Pasien tersebut selanjutnya di bawa ke RSHD barabai dan telah dirujuk ke RS di Kandangan dengan status PDP.

Danrem 101/Antasari Kolonel Info Firmansyah sampaikan, bahwa Banjarmasin dan Banjarbaru sudah memberlakukan PSBB, jadi ada penyaringan bagi masyarakat yang keluar masuk melewati daerah tersebut.

Dia berharap, imbauan dari TNI, Polri, Pemkab, dan Ulama menjelang lebaran dapat dipatuhi oleh masyarakat sehingga musibah Covid-19 ini segera berlalu.

Selanjutnya, Kapolda Kalsel Irjen Pol Nico Afinta menambahkan, bahwa dia bertugas di Kalsel ini baru saja, Kapolda mengintruksikan kepada jajaran polres HST untuk tetap menjaga dan mengawasi supaya tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan di wilayah HST.

Kapolda juga mengimbau pada pelaksanaan pilkada nantinya agar berjalan kondusif, “agar ikatan persaudaraan sebelum dan sesudah pemilu tetap terjaga,” katanya.

Pada kesempatan itu, Guru Muhammad Bakhiet menyampaikan, untuk menghindari penyebaran wabah corona tidak hanya imbauan saja yang dikeluarkan namun tetap harus ada tindakan tegas agar mempercepat meredanya Covid-19.

Selain itu, Guru Bakhiet juga mengajak kepada umat Muslim untuk terus berdoa dan bertawashul kepada Rasulullah dan kepada para wali Allah, meminta agar segala wabah penyakit segera dihilangkan.

Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Guru Bakhiet dan dilanjutkan dengan ramah tamah yang bertempat di Polres HST. (metro7/sin)