BARABAI, metro7.co.id – Kodim 1002/Barabai gelar kegiatan “Pembinaan Antisipasi Bahaya Laten Komunis dan Paham Radikal”, di Aula Sapta Marga, Jalan Telaga Padawangan, Kelurahan Barabai Timur, Kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Selasa (30/6).

Kegiatan dihadiri, para Babinsa Kodim 1002/Barabai, anggota Yonif 621/Mtg, anggota Persit KCK Cabang XXV Dim 1002, dan putra-putri keluarga besar TNI.

Dandim 1002/Barabai Letkol Muh Ishak H Baharuddin sampaikan, bahwa ada berbagai ancaman yang dapat membahayakan keutuhan NKRI, baik yang datang dari dalam negeri maupun luar negeri. Ancaman yang datang dari dalam negeri, yakni bahaya laten komunis dan paham radikal.

“Akhir-akhir ini ada indikasi dari kedua kelompok tersebut yang ingin hidupkan kembali ideologi mereka, yaitu dengan pertemuan berkedok silaturahmi dan pengajian,” kata Dandim.

Menurutnya, dalam pertemuan itu, tidak menutup kemungkinan mereka akan merencanakan sesuatu, bahkan berusaha membangkitkan kembali paham radikal yang tidak sesuai dengan ideologi Indonesia.

“Ideologi Indonesia, yaitu Pancasila yang merupakan dasar Negara dan pandangan hidup Bangsa Indonesia,” imbuhnya.

Dia tegaskan, Prajurit beserta keluarga besar TNI jangan sampai terpapar dengan Bahaya Laten Komunis dan Paham Radikal yang jelas-jelas tidak sesuai dengan Pancasila sebagai falsafah bangsa Indonesia.

Selain menerima arahan dari Dandim, peserta juga dibekali dengan materi-materi khusus terkait bahaya laten komunis dan paham radikal oleh pemateri yang disampaikan oleh Pasi Intel, Pasiter, Unitintel dan para Danramil.***