BARABAI, metro7.co.id – Yayasan Al Umm Barabai melalui divisi sosialnya, Gerakan Peduli Sesama (GPS) Al Umm Barabai kembali meresmikan Hunian Sementara (Huntara), Minggu (7/3).

Huntara tersebut dibangunkan untuk korban banjir di Desa Alat RT 6, Arangani Kecamatan Hantakan, selain itu juga mendistribusikan paket bantuan dan uang zakat.

“Selain meresmikan 5 huntara yang sudah selesai dari rencana 10 huntara, kami juga bagikan paket bantuan Rp320 ribu dan uang zakat Rp200 ribu kepada 130 KK yang ada di Desa Alat RT 6 Arangani ini,” kata Ketua Yayasan Al Umm, Muhammad Hasbi Ridhani.

Hasbi menuturkan, bantuan Huntara itu untuk warga yang rumahnya hanyut dibawa banjir bandang.

“Huntara yang selesai saat ini sudah ada 5 buah, sedangkan 5 buahnya masih dalam proses pembangunan. Setiap Huntara juga difasilitasi kipas angin.

Camat Hantakan, Kartadipura yang turut berhadir sekaligus meresmikan Huntara berterima kasih kepada Yayasan Al Umm dan GPS Al Umm atas semua bantuan yang telah diberikan, baik berupa Huntara, maupun bantuan lainnya.

“Kami mengharapkan distribusi bantuan dari Yayasan Al Umm melalui GPS Al Umm HST ini bisa terus berlanjut dan bisa menjangkau lebih banyak lagi desa yang ada di kecamatan Hantakan,” jelasnya.

Sementara Kabid Perumahan dan Kawasan Pemukiman Dinas Perkim HST, Ahmad Syafaat juga berterima kasih kepada GPS Al Umm yang telah membantu masyarakat di sana.

“Pemkab HST juga membangunkan 1 unit Huntara komunal di desa Alat yang bisa dihuni 10 KK, tapi masih kurang sehingga bantuan pembangunan Huntara seperti yang dilakukan GPS Al Umm sangat kami apresiasi,” bebernya.

Sedangkan, salah satu warga Desa Alat yang juga ketua RT 6, Mansyah mengaku senang dengan berbagai bantuan dari GPS Al Umm.

Mulai pemberian sembako, perlengkapan tidur, dan perlengkapan memasak, semua itu menurutnya sangat meringankan beban hidup, terlebih lagi adanya pembangunan Huntara, sangat membantu aktivitas sehari-hari warga.

“Terima kasih kepada GPS Al Umm yang telah membantu warga dengan membangunkan Huntara dan membagikan paket bantuan serta uang zakat,” tutupnya.*