BARABAI, metro7.co.id – Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) melalui Dinas Perpustakaan HST menggelar Sosialisasi Minat Baca, di Aula Kantor Kecamatan Pandawan, Selasa (21/3).

Tujuannya untuk menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya membaca baik pada usia anak-anak maupun dewasa.

Kegiatan ini dibuka oleh Bupati HST H Aulia Oktafiandi didampingi Ketua TP PKK yang juga Bunda Literasi Cheri Bayuni Budjang Aulia Oktafiandi.

Dihadiri Kepala Dinas Perpustakaan Kab HST beserta jajaran, Camat Pandawan, Unsur Forkopimcam Pandawan, Para pegiat literasi, para pengelola perpustakaan sekolah dan perpustakaan desa dan Pelajar.

Plt Kabid Perpustakaan, Mujahidin Selaku panitia pelaksana mengatakan, kegiatan ini diisi dengan kegiatan sosialisasi oleh Ketua Bunda Literasi HST Cheri Bayuni Budjang Aulia Oktafiandi, Kepala Dinas Perpustakaan dan ustadz Sholihin dari Komunitas Bikers Subuhan, dengan jumlah peserta 300 orang, terdiri dari Kepala Desa dan perwakilan masyarakat di Kecamatan Pandawan.

“Juga ada kegiatan layanan perpustakaan keliling, membaca bersama badut, senam otak dan pemateri tim dari Dinas Perpustakaan HST, diikuti sebanyak 150 siswa dari SDN yang ada di Kecamatan Pandawan. Tujuan kegiatan sosialisasi minat baca ini adalah untuk meningkatkan minat baca di masyarakat dan nilai indeks pembangunan literasi masyarakat di HST,” bebernya.

Sementara, Bupati dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Dinas Perpustakaan HST yang bekerjasama dengan Kecamatan Pandawan dalam menggelar sosialisasi minat baca masyarakat ini.

Menurutnya, minat baca tidak dapat tumbuh begitu saja dalam diri seseorang, melainkan melalui proses yang panjang dan tahapan perubahan yang muncul secara teratur dan berkesinambungan.

“Untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki kegemaran membaca, maka dibutuhkan suatu upaya yang dilakukan oleh pemerintah secara terprogram, terarah, dan berkelanjutan melalui kegiatan sosialisasi agar masyarakat lebih mengerti arti pentingnya membaca,” ujarnya.

Masih banyak tantangan yang harus dihadapi, lanjutnyq, yakni guna mewujudkan SDM yang bermutu dan kehidupan kebangsaan yang cerdas, berkarakter unggul, dan berdaya saing.

“Kegiatan sosialisasi ini jangan hanya sebagai kegiatan seremoni semata, namun hal ini harus didukung oleh banyak pihak, seperti keluarga, stakeholder, Tim PKK, PAUD, Sekolah, serta Dinas Terkait agar sosialisasi ini tepat sasaran dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya membaca,” tutup Bupati.