TANJUNG – Bupati Tabalong H.Anang Syakhfiani didampingi beberapa Asisten dan Staf Ahli, Kepala SKPD menggelar jumpa pers dalam rangka menyambut peringatan hari jadi Kabupaten Tabalong ke-49 tahun 2014 di Wisma Pendopo Bersinar Kamis (27/11) dihadapan sejumlah awak media Bupati Tabalong memaparkan seputar program dan capaian pembangunan yang diawali dengan pencapaian IPM di kabupaten Tabalong yang dijelaskan Bupati saat ini IPM Kabupaten Tabalong berada pada peringkat ke-10 Kalimantan Selatan.
Indek Pembangunan Manusia (IPM) dibentuk oleh kesehatan, pendidikan dan pendapatan masyarakat, Bupati mengatakan salah satu kado istimewa hari jadi Kabupaten Tabalong ke-49 adalah Bandara Khusus Warukin akan berubah menjadi Bandara Umum yang Insya Allah bisa dioperasikan pada bulan Januari 2014.
Perkembangan yang terjadi di masyarakat Tabalong saat ini adalah masalah turunnya harga karet, dimana akibat dari turunnya harga karet di pasaran dunia yang sekarang ini hanya 1,5 dollar kalau kita koskan ke rupiah berarti Rp 14.000 untuk kualitas super dan harga karet di Tabalong berkisar antara Rp.6.000 sampai Rp.8.000 dengan kualitas nomor 4 oleh karenanya Pemkab Tabalong melalui Dinas Perkebunan, Dinas Perindagkop terus berupaya membina para petani karet agar bisa menghasilkan produk karet yang berkualitas baik.
Kemudian di Tabalong ada 24 perusahaan pertambangan yang mempunyai SIUP yang dikeluarkan oleh pemerintahan sebelumnya, namun kesemuanya belum bisa berproduksi dan tiga bulan yang lalu Bupati Tabalong H.Anang Syakhfiani telah memerintahkan Kepala Dinas Pertambangan untuk memanggil ke 24 pengusaha yang memiliki SIUP tersebut dan meminta memberikan peringatan agar terus melakukan aktivitas dan kalau sampai dengan peringatan ketiga pihak perusahaan tetap saja tidak ada aktivitasnya, maka Bupati berencana akan mencabut SIUP yang telah dikeluarkan Pemkab.
Tujuan rencana pencabutan SIUP adalah agar tidak terjadi istilah gantung ujar Bupati karena apa dengan izin yang telah dikeluarkan, tanpa ada kegiatan produksi maka bukan bertujuan untuk melakukan eksploitasi besar-besaran, bahkan kalau SIUP sudah dicabut Pemkab Tabalong belum tentu akan menerbitkan SIUP lagi tegas orang nomor satu di Tabalong ini.
Terkait dengan masalah tenaga kerja yang akhir-akhir ini muncul isu tentang tenaga kerja yang ada di perusahaan-perusahaan lebih banyak dari luar, namun menurut Bupati isu tersebut tidaklah benar dengan kondisi yang ada berdasarkan hasil dari cros cek di lapangan 60% dari tenaga kerja yang bekerja di sektor tambang itu berasal dari Kalimantan Selatan dan lebih 50% dari jumlah 60% tersebut tenaga kerja lokal Kabupaten Tabalong, kita perlu menyadari bahwa tidaklah mungkin 100% pekerja itu semuanya dari Tabalong, akan tetapi dari jumlah 50% bisa ditingkatkan ke 60% secara bertahap dengan cara peningkatan latihan dan keterampilan di Balai Latihan Kerja (BLK) setempat.
Pada puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Tabalong 1 Desember 2014 ini Pemkab Tabalong juga akan melaunching angkutan bus gratis bagi pelajar dan guru yang akan dicoba pada kecamatan Tanjung dan Murung Pudak dan dalam pengoperasian angkutan bus gratis dan dievaluasi selama tiga bulan. Kalau perlu penambahan pemkab akan menambah lagi unit angkutan dan bagi pelajar dan guru angkutan diberlakukan sampai 17 Maret 2019.
Tujuan dari penyediaan sarana angkutan bus gratis adalah yang pertama guna menekan angka kecelakaan, yang kedua untuk menumbuhkan minat masyarakat menggunakan angkutan umum dan juga yang lebih penting lagi adalah untuk membuka peluang usaha bagi masyarakat. Diawal Januari ini 8 unit Bus Suzuki APV mulai dioperasikan dan menyusul bulan Maret 2014 5 unit.
 Yang lain pihak Pemkab Tabalong akan menyerahkan polis asuransi untuk guru-guru agama (Ustadz) di desa, kaum, pengurus masjid, penghulu, pendeta, petugas gereja dengan jumlah keseluruhan 2000 orang, peraturan berlaku mulai 1 Januari 2014 sampai 30 Desember 2015.
Maksud dan tujuannya adalah supaya para petugas yang mengabdi untuk kepentingan agama tidak ragu lagi mengabdikan diri terhadap daerah, polis memberikan jaminan sebesar Rp.20.000.000 bagi petugas yang mengalami musibah kecelakaan meninggal dunia dan bagi yang meninggal biasa sebesar Rp.15.000.000,-.
Penyerahan pemberian gratis benih padi bagi petani-petani yang gagal panen, juga akan dilaksanakan pada puncak peringatan hari jadi kabupaten Tabalong dananya bersumber dari program CSR PT.Adaro beserta sub kontraktornya.
Tidak ketinggalan juga Bupati memaparkan beberapa program pembangunan yang sudah dan sedang dikerjakan termasuk diantaranya pembangunan jalan dan jembatan serta beberapa sektor lainnya.
Pemerintah kabupaten Tabalong akan terus berupaya dan bekerja keras guna mewujudkan kabupaten Tabalong menuju kabupaten yang agamis, sejahtera dan mandiri, untuk mencapai tujuan itu dukungan partisipasi segenap elemen masyarakat sangatlah menentukan oleh karena itu dengan mengambil tema peringatan hari jadi kabupaten Tabalong ke-49 masyarakat Barakat, Bagawi Bahimat, Tabalong Bamartabat”.
Diharapkan kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan menuju kabupaten yang agamis sejahtera dan mandiri bisa terus ditingkatkan sebagai mana yang kita semua harapkan. (Metro7/Via)