TANJUNG, metro7.co.id – Rata-rata lama harapan sekolah di Kabupaten Tabalong atau yang menjajaki dunia perkuliahan hanya naik 0,1 persen, pemerintah daerah berikan pemahaman betapa pentingnya meneruskan pendidikan yang lebih tinggi kepada orang tua wali SMAN 1 Tanjung.

Perihal itu disampaikan langsung Bupati Tabalong melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Tabalong, Tonie Marwan saat memberikan sambutan di kegiatan pengukuhan siswa-siswi SMAN 1 Tanjung Tahun Ajaran 2022 – 2023.

“Tercatat 12,89 di tahun 2021 dan 12,90 pada tahun 2022, jadi masih untuk tahun pertama di perguruan tinggi,” ujar Tonie, pada Selasa (16/5/2023) di Aula Islamic Center.

Dari itu Tonie sebagai perwakilan pemda ingin menaikan lama harapan sekolah tehadap almuninya SMA, SMK maupun Madrasah Aliah (MA).

“Kami terus mendorong alumni ini untuk terus melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi (Dunia perkuliahan) dari yang sekarang ini,” terang Tonie.

“Sehingga nanti mampu mendobrak angka harapan lama sekolah orang Kabupaten Tabalong,” lanjutnya.

Di sisi lain, Tonie menjelaskan bahwa saat ini sudah menjalani era serba digitalisasi dan tanpa disadari juga telah masuk era smart society.

“Tanpa kita sadari bahwa kita sudah masuk era smart society,” ungkap Tonie.

Diketahui smart society merupakan suatu konsep perencanaan, penataan dan pengelolaan kota yang saling berkaitan dalam semua aspek kehidupan untuk mendukung masyarakat yang cerdas, berpendidikan, memiliki moral serta peningkatan kualitas hidup warga negaranya “Dikutip dari https://id.m.wikipedia.org/wiki/Kota_cerdas pada Selasa 16 Mei 2023 dan di akses pukul 16.00 wita,”

Dari itu pemerintah daerah berharap putra-putri orang Tablong ini mempunyai kemampuan kreatif dan kemampuan berpikir kritis di era smart society ini.

“Saya yakin anak-anak kami yang lulusan SMA Negeri 1 Tanjung ini sudah dibekali dengan kemampuan berkolaborasi dan berkomunikasi, insyaallah akan sukses di tengah-tengah kehidupan bermasyarakat,” pungkas Tonie.

Adapun pengukuhan siswa-siswi SMAN 1 Tanjung tersebut dinyatakan lulus 100 persen atau sebanyak 222 murid.