TANJUNG, metro7.co.id – Upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) Kabupaten Tabalong, Jumat (17/2), dilaksanakan di Halaman Pendopo Bersinar Pembataan Tanjung.

Bertindak sebagai inspektur upacara Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian, Perwira Upacara Dianto, Komandan Upacara Dimas Satrio.

Peserta upacara terdiri Satuan TNI-Polri dan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabalong.

Kegiatan upacara HKN Pemerintah Kabupaten Tabalong diawali dengan pembacaan teks pancasila oleh inspektur upacara diikuti seluruh peserta upacara.

Kemudian dilanjutkan pembacaan teks pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 oleh I Made Sujana, pengucapan saptamarga oleh Serda Syaripuddin, tribrata oleh Bripda Yudis, dan panca prasetya oleh Dheny Pratama Putra.

Kapolres Tabalong selaku Inspektur Upacara menyampaikan, pelaksanaan upacara Hari Kesadaran Nasional ini merupakan kegiatan yang wajib dilakukan dan dilaksanakan oleh setiap lembaga, instansi negara karena ini merupakan perintah dari pusat sebagai wujud dari pelaksanaan nasionalisme.

“Patriotisme pelaksanaan tugas kita sehari-hari sebagai Aparatur Sipil Negara, dan sebagai penghormatan kita kepada para pahlawan yang telah berkorban untuk memerdekakan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.

Kapolres menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Tabalong, khususnya kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tabalong atas perannya dalam menjaga situasi Kamtibmas di wilayah Tabalong secara keseluruhan.

Sampai saat ini kata Kapolres, kondisi Kamtibmas di wilayah Kabupaten Tabalong masih dalam keadaan aman, tertib dan terkendali.

Kapolres Tabalong menyampaikan ucapan terima kasih atas peran partisipasinya dari semua unsur pimpinan Kabupaten Tabalong.

“Ini tidak akan terwujud kalau seumpama dari pimpinan daerah beserta unsurnya dan masyarakat tidak berperan aktif dalam memberikan situasi kamtibmas yang kondusif,” katanya.

“Selanjutnya tugas dan tantangan kita kedepannya adalah terkait masalah rangkaian Pemilu 2023,” tambahnya.

Kapolres Tabalong mengimbau kepada masyarakat Tabalong, khususnya Pemerintah Daerah, agar sama-sama mewujudkan Kabupaten Tabalong tetap tenang, aman dan kondusif.

“Sehingga dalam pelaksanaan puncaknya nanti di tahun 2024 bisa berjalan dengan aman, tidak ada gangguan sedikitpun,” harapnya.