TANJUNG, metro7.co.id – Belum mendapat kepastian Arab Saudi terkait operasional pelaksanaan dan kuota Haji Tahun 2021, Kemenag Tabalong melalui Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Tabalong lakukan persiapan vaksinasi 50% dari total jamaah haji.

Kepala Seksi PHU Kantor Kementerian Agama Tabalong, H Husni Thamrin mengatakan, hal tersebut dikarenakan pandemi Covid-19, diduga jamaah tidak dapat berangkat seluruhnya.

“Persiapan tersebut mengantisipasi apabila haji 2021 dibuka,” katanya pada Senin, (31/5/2021) di ruang PHU.

Ia menyebutkan, dalam skenario apabila diberangkatkan jamaah haji akan dikarantina di embarkasi Banjarmasin dan di Arab Saudi.

“Pastinya dengan protkol kesehatan yang ketat untuk melindungi jamaah dari Covid-19,” tuturnya.

H Husni menegaskan, sampai saat ini belum ada informasi resmi terkait penyelenggaraan haji 1442 H/2021 M.

“Namun persiapan terus dilakukan meskipun sampai saat ini, belum ada informasi resmi tentang dibukanya pemberangkatan jamaah haji,” pungkasnya.