Korban Banjir, PC LPBINU HST Bersama Banom NU Bagikan Nasi dan Air Mineral
BARABAI, Metro7.co.id – Pengurus Cabang (PC) Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menyalurkan bantuan kepada korban banjir di HST, Senin (29/11).
Sebanyak 270 paket nasi dan air mineral tersebut dibagikan kepada korban banjir di Kampung Sasak, Kelurahan Barabai Utara, Kecamatan Barabai dan sekitarnya.
“Syukur, kali ini kami bisa menyalurkan bantuan sebanyak 270 paket nasi dan air mineral, semoga bisa sedikit membantu korban banjir di HST yang rata-rata rumahnya tergenang,” kata Ketua Pelaksana Tugas PC LPBINU HST, Fahri di sela-sela pembagian bantuan.
Dalam aksi sosial ini, sejumlah perwakilan Badan Otonom (Banom) NU juga terlibat di lapangan seperti Ansor Banser, PMII, IPNU dan IPPNU.
“Sebelumnya, PC LPBINU Hulu Sungai Tengah juga terus melakukan aksi dengan selalu mensosialisasikan dan mengedukasi penanggulangan bencana,” ujarnya.
Ia berharap, semoga bantuan makanan ini bisa meringankan beban para korban banjir yang mengalami banyak kerugian.
“Kami turut bersimpati, dan insyaallah akan tetap mengusahakan bantuan untuk para korban banjir yang lain,” tegasnya.
Ia juga tak lupa berterima kasih atas kesediaan LPBINU Kalimantan Selatan (Kalsel) yang terus bekerjasama dengan PC LPBINU HST untuk aksi-aksi sosial tersebut.
Kepada warga yang terdampak banjir, Fahri berpesan agar bersabar menghadapi bencana banjir, seraya tetap waspada dan jangan panik terhadap kemungkinan banjir susulan.
“Sebab, kita berada di bulan penghujan. Selain itu, korban banjir juga diimbau agar tidak mengabaikan protokol kesehatan karena Covid-19 masih mengancam,” harapnya.
Sementara, warga Kampung Sasak, Syamsudin mewakili masyarakat berterima kasih kepada LPBNU HST dan LPBINU Kalsel dan jajaran relawan yang terlibat dalam aksi sosial itu.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat kembali menjaga, kekeluargaan, persaudaraan, yang jelas berorientasi memupuk dan memelihara trilogi ukhuwah: ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathaniyah dan ukhuwah basyariyah atau ukhuwah insaniyah,” tutupnya.[]