BANJARMASIN, metro7.co.id – Dalam rangka pelaksanaan Operasi Ketupat Intan 2022, berbagai kegiatan kemanusiaan terus digalakkan oleh Polda Kalimantan Selatan (Kalsel).

Hal ini seiring dengan kebijakan Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo yang menginginkan Polri tampil humanis dan melayani masyarakat.

Hal senada juga ditunjukkan oleh Direktorat Lalu lintas (Ditlantas) Polda Kalsel yang selalu hadir dan tampil disaat masyarakat membutuhkan. Beberapa kali, kegiatan sosial digelar tidak lain tujuannya adalah untuk meringankan beban masyarakat.

Operasi Ketupat yang berlangsung di bulan suci Ramadhan ini, merupakan momen yang sangat baik untuk berbagi.

Hal ini dikatakan Dirlantas Polda Kalsel Kombes Pol Maesa Soegriwo melalui Kasubdit Kamsel Kompol Dese Yulianti dalam acara Bakti Sosial di Taman Edukasi Lalu lintas.

“Alhamdulillah, hari ini Polda Kalsel melalui Direktorat Lalu lintas menyaluran bantuan sosial kepada masyarakat, untuk saling berbagi serta saling berempati terutama kepada masyarakat yang kurang mampu dan layak mendapatkan bantuan serta yang terdampak Pandemi Covid-19, dan pada pagi ini sengaja kita undang teman-teman penyandang disabilitas hadir ditempat ini adalah untuk berbagi kepada mereka, kita ajak mereka untuk bahagia, agar mereka menyadari bahwa mereka tidak sendiri, ada kita yang selalu siap membantu dan hadir disaat mereka membutuhkan, mudah-mudahan dengan tulus dan ikhlas bantuan serta perhatian yang diberikan oleh kami anggota Polri ini, mudah-mudahan bisa meringankan beban masyarakat dan menjadi berkah bagi kami,” ujar Kompol Dese.

Tampak dalam acara Bakti Sosial tersebut, Kompol Dese beserta personel Ditlantas Polda Kalsel dengan tulus memberikan bantuan Sembako kepada 50 orang penyandang disabiltas.

Kompol Dese dalam keterangannya mengatakan bahwa momen bulan suci Ramadhan adalah momen untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat.

“Tugas Polri kan sudah sangat jelas sebagai pemelihara Kamtibmas, sebagai penegak hukum juga sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Bukan jamannya lagi Polri tampil sebagai sosok yang arogan, tapi bagaimana Polri saat ini dituntut untuk tampil tegas namun tetap humanis, santun tapi tetap profesional,” ucapnya.

Inilah yang terus ditekankan bahkan dicontohkan langsung oleh Kapolda Kalsel Irjen Pol Drs Rikwanto agar bisa berempati, saling berbagi kepada masyarakat yang kurang mampu, dan siap sedia kapan pun dibutuhkan dan bulan suci Ramadhan inilah menjadi momen yang tepat untuk berbagi dan mendekatkan Polri dengan masyarakat, apalagi di masa Pandemi Covid-19 ini.