BANJARMASIN, metro7.co.id – Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor atau Paman Birin berharap Perubahan APBD Tahun Anggaran 2023 mampu meningkatkan kualitas serta efisiensi keuangan daerah dalam membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan terhadap masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Sahbirin Noor melalui Sekretaris Daerah Kalsel, Roy Rizali Anwar pada Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalsel, Senin (4/9).

Rapat paripurna itu sendiri mengagendakan penjelasan Gubernur Kalsel atas Raperda tentang Perubahan APBD 2023 beserta penyampaian nota keuangan.

Sahbirin menyampaikan, perubahan APBD ini tetap mengacu dan berpedoman pada Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 dengan tema, ‘Penguatan Daya Saing Sumber Daya Manusia (SDM) untuk Meningkatkan Perekonomian Berkelanjutan.

“Juga meletakkan upaya dan harapan agar pada Tahun 2023 ini provinsi kita mampu memantapkan penguatan SDM dalam rangka meningkatkan dan menata perekonomian Kalsel yang berkelanjutan, dengan mendidik, melatih dan membantu pengusaha-pengusaha kecil dan menengah, agar mereka dapat bangkit dari keterpurukan,serta pemulihan ekonomi terjadi perlambatan pasca Covid-19,” bebernya.

Penguatan daya saing SDM untuk meningkatkan perekonomian berkelanjutan, diharapkan dapat memulihkan pertumbuhan ekonomi dan kehidupan sosial masyarakat menjadi lebih baik dengan berfokus kepada 4 arah pembangunan.

“Empat arah pembangunan yang dimaksud adalah, fokus pada sektor kesehatan, pendidikan dan keterampilan. Kemudian, fokus kepada sektor UMKM. Selanjutnya, fokus kepada hilirisasi industri, pertanian dan pariwisata. Dan yang terakhir, fokus kepada penanganan banjir, kebakaran hutan dan lahan serta Covid-19,” tutup Roy.