BANJARMASIN, metro7.co.id – Provinsi Kalsel menjadi tuan rumah di ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) ke XVIII tahun 2023, para mahasiswa dapat menunjukkan bakat, kemampuan, dan dedikasi dalam bidang olahraga, serta diharapkan menjadi platform yang dapat memperkuat semangat persaingan sehat.

Universitas Lambung Mangkurat (ULM) menggelorakan ajang Pomnas XVIII tahun 2023 yang mempertandingkan 16 cabang olahraga (cabor) diikuti para atlet berasal dari perguruan tinggi seluruh provinsi di Indonesia.

Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri menyampaikan, seluruh provinsi dipastikan mengirimkan kontingennya untuk ajang Pomnas tahun ini yang digelar November mendatang.

“Tahun kemaren di Padang cuma ada 12 Cabor nanti di Kalimantan Selatan ada tambahan 2 menjadi 16 cabor yang dipertandingkan, yaitu atletik, panjat tebing, renang, karate, gulat, tae kwon do, tenis lapangan, kempo, catur, pencak silat, bridge, sepak takraw, futsal, bulu tangkis, bola basket dan bola voli pasir,” kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri saat soft launching Pomnas XVIII 2023 di halaman gedung Rektorat ULM di Banjarmasin, Selasa (30/5).

Rektor ULM Ahmad Alim mengajak semua pihak dan masyarakat luas dapat mendukung suksesnya POMNAS yang mempercayakan Kalsel sebagai tuan rumah. Terlebih unsur perguruan tinggi di seluruh Kalsel yang semuanya terlibat baik dalam kepanitiaan maupun kontribusi mengirimkan mahasiswanya sebagai atlet mewakili kontingen Kalsel.

“Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) ke 18 tahun 2023 yang digelar November di Kalimantan Selatan bakal dihadiri sebanyak 10.000 mahasiswa. Jadi kami berkomitmen pada Pomnas tahun 2023 ini dapat meningkatkan prestasi dan target Kalsel masuk 10 besar,” tambah Rektor.

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Husnul Khatimah pada Soft Launching Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) ke XVIII tahun 2023 di Kalsel menyampaikan, kegiatan ini merupakan ajang bergengsi yang melibatkan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.

“Wujud nyata dari semangat olahraga, persatuan, dan kompetisi yang tinggi di kalangan mahasiswa, acara ini tidak hanya menjadi sarana untuk memperlihatkan keahlian dan bakat olahraga mahasiswa, tetapi juga menjadi ajang untuk memperkuat tali persaudaraan dan meningkatkan kerja sama antar perguruan tinggi. Melalui kompetisi yang sehat, kita dapat memupuk semangat sportivitas, kejujuran, dan kepemimpinan di antara peserta,” katanya.

Kegiatan ini akan memberikan pengalaman berharga dan menjadi momentum, untuk mendorong semangat berolahraga di kalangan mahasiswa dan melalui kompetisi ini dapat membawa semangat fair play.

“Kami berharap para peserta dapat menginspirasi satu sama lain, untuk terus berusaha mencapai prestasi yang lebih tinggi, dan menjunjung tinggi sportivitas,” pungkasnya.