Wisudawan Akper Kesdam Vl/Mulawarman, Jadilah Alumni Berkapasitas
BANJARMASIN, metro7.co.id – Sebanyak 61 Mahasiswa Akper Kesdam VI/Mulawarman mengikuti prosesi wisuda ke XVII, yang dilaksanakan di Hotel Golden Tulip Banjarmasin Kalimantan Selatan, Rabu (22/9/2021).
Akper Kesdam VI/Mulawarman Banjarmasin, yang berkampus di Jl. M. Soetoyo No. 408 Banjarmasin, sebelah RS.TPT DR. R. Soeharsono menggelar prosesi wisuda metode daring dan luring dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
Wisuda yang dilaksanakan secara luring dengan menghadirkan orang tua secara daring, diikuti wisudawan yang terdiri dari 15 orang dari program tugas belajar TNI Angkatan Darat dan 46 orang dari masyarakat umum.
Direktur Akper Kesdam VI/Mulawarman Hj. Tri Mawarni dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Maksud dan tujuan wisuda Akademi Keperawatan Kesdam VI/Mulawarman merupakan rangkaian akhir dari program pendidikan diploma III keperawatan yang ditempuh selama 3 tahun (110 sks)” ucapnya
“Tujuan pelaksanaan wisuda Akper Kesdam VI/Mulawarman yakni sebagai bentuk ceremonial dalam rangka mengesahkan gelar ahli madya keperawatan”
“Mahasiswa terbaik 1 dengan IPK 3,83 tertinggi dengan predikat cumlaude diraih oleh mahasiswa bernama Abdul Samad, yang kedua dengan IPK 3,80 atas nama Veri Santoso dan terbaik ketiga dengan IPK 3.79 atas nama Yuli Gadung Tri Handoko” pungkasnya
Sementara itu Dandenkesyah Banjarmasin Letkol Ckm Anang Junaidi yang membacakan sambutan Kakesdam VI/Mulawarman menyampaikan “Para wisudawan harus memiliki sikap disiplin tinggi serta berani berkorban untuk bangsa dan negara” sebutnya
“Salah satu ciri khas pendidikan kesehatan di lingkungan TNI Angkatan Darat ialah disiplin dan rela berkorban. Kami berharap setelah lulus dapat mengabdi di mana pun tempat di seluruh Indonesia”
“Jumlah lulusan angkatan ke XVII Ta. 2020/2021 sebanyak 61 orang dengan kelulusan akademik dan telah lulus uji kompetensi D3 keperawatan (lulusan merupakan tahun pertama yang diberlakukan kebijakan exit exam) dan telah diangkat sumpah” pungkasnya
Perwakilan DPW PPNI Prov. Kalsel H. Iswantoro, S.Kep., M.M. menyampaikan “Untuk menunjang kinerja di lapangan, mendorong para wisudawan mengikuti uji kompetensi, uji kompetensi merupakan satu hal wajib yang harus dilakukan bagi tenaga kesehatan baik perawat, bidan, dokter, apoteker, dan tenaga kesehatan lainnya” terangnya
Tak hanya itu, uji kompetensi juga menjadi syarat mutlak dikeluarkannya tanda registrasi dari konsil tenaga kesehatan keperawatan. Nantinya surat registrasi tersebut menjadi syarat mendapatkan izin praktik” tegasnya
Sementara itu Kepala LLDIKTI Wilayah XI Kalimantan Prof. Dr. lr. H. Udiansyah, M.S. yang berharap agar para wisudawan menjadi pelopor penerapan protokol kesehatan, menjadi harapan bangsa dan negara”ucapnya
” Jadilah alumni yang berkarakter, alumni yang berkapasitas, Jadilah pelajar seumur hidup dan jadilah alumni yang mampu berdaya saing menunjukkan lebih dari yang lain” tegasnya. ( Metro7/nrl)